HukumNasional

Kapolri ke Jajaran: Melanggar Langsung Saya Copot!

7
×

Kapolri ke Jajaran: Melanggar Langsung Saya Copot!

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, hantaran.co – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh jajaran agar menghindari segala bentuk pelanggaran, khususnya yang mencederai keadilan masyarakat. Jenderal Sigit menegaskan bakal mencopot langsung anggota Polri yang melakukan pelanggaran-pelanggaran tersebut.

“Saya selalu mewanti-wanti, hindari pelanggaran-pelanggaran khususnya terhadap hal yang mencederai rasa keadilan masyarakat. Pelanggaran-pelanggaran yang kalau itu kita lakukan, maka akan semakin menurunkan kepercayaan publik kepada Polri,” ujar Kapolri seperti dilihat dalam tayangan video akun Instagram resmi miliknya, Senin (12/9/2022).

Sigit mengingatkan jajarannya, demi meminimalisir terjadinya pelanggaran, dia meminta atasan dan bawahan sama-sama saling mengingatkan, atasan menegur bawahan jika salah, dan begitupun sebaliknya.

“Ikan busuk tentunya mulai dari kepala, mari kita saling mengingatkan. Atasan mengingatkan anak buah, anak buah juga sama menyampaikan ‘komandan sepertinya ini salah’ dan itu sah-sah saja. Jangan biasakan rekan-rekan pada saat menerima sesuatu yang mungkin tidak pas, terus rekan-rekan tidak berani untuk menyampaikan pendapat rekan-rekan, karena ini untuk kebaikan institusi,” katanya.

Kapolri kembali mengingatkan jika ada anggota yang melanggar, maka akan ditindak tegas. Hal itu dilakukan atas dasar sayang dengan institusi Polri.

“Saya harus mencopot, saya harus menindak terhadap rekan-rekan yang melakukan pelanggaran-pelanggaran, dan ini terus saya ulang-ulang, karena saya sayang dengan 430 ribu polisi yang telah bekerja dengan baik, dan 30 ribu PNS yang juga bekerja dengan baik,” ucapnya.

“Jadi, kalau masih ada yang kedapatan melanggar terkait dengan masalah judi, terkait dengan masalah penyakit masyarakat, negara sedang pusing, bebannya cukup berat terhadap kejahatan-kejahatan kekayaan negara, tolong diberantas,” tuturnya.

Sekali lagi, dia mewanti-wanti terhadap anggota yang berani melakukan pelanggaran, jika mendapat laporan anggota melanggar maka dia tidak akan menegurnya. Sanksi yang dipilih adalah langsung memproses anggota, kemudian mencopotnya jika terbukti melanggar.

“Kalau ada laporan saya tak perlu tegur lagi, langsung saya proses, saya copot, ini berlaku untuk semuanya apakah itu Polki apakah itu Polwan,” ujarnya menegaskan.

hantaran/rel