PADANG, hantaran.co – Dalam rangka menyambut 1.076 mahasiswa baru, Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat laksanakan Masa Ta’aruf (Masta) 2021 secara daring-luring di Convention Hall UM Sumatera Barat. Rektor UM Sumatera Barat, Riki Saputra, mengajak para mahasiswa baru untuk mengasah kemampuan akademik yang nantinya diharapkan mampu menjadi orang yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Selamat bergabung kepada mahasiswa baru di UM Sumbar, kita berharap kedepannya asahlah kompetensi dan skill akademik. Karena dengan UM Sumbar, kita berikan peluang sebesar-besarnya bagi mahasiswa untuk meraih prestasi baik akademik maupun nonakademik,” katanya memberi sambutan.
Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya Masta UM Sumatera Barat tahun 2021 dengan baik.Lebih lanjut Riki Saputra mengatakan banyaknya mahasiswa tidak lepas dari kepercayaan masyarakat terhadap UM Sumbar.
Karena itu, Rektor berterima kasih kepada seluruh mahasiswa baru yang telah menjatuhkan pilihan untuk bergabung dengan UM Sumatera Barat karena mahasiswa baru adalah orang pilihan.
“Ini merupakan amanah bagi kami untuk menyelenggarakan proses belajar mengajar yang baik. Kita tidak boleh takut dengan pandemi Covid-19 dengan terus meningkatkan inovatif dan kreativitas. Ananda mahasiswa baru adalah orang pilihan. Mari kita sukses bersama dengan menguatkan niat dan tekad demi cita-cita besar,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua PWM Sumbar, Buya Solsafad yang hadir secara daring mengatakan Muhammadiyah sudah lama bergerak di semua bidang khususnya di bidang pendidikan. Dia berpesan pentingnya mahasiswa berakhlaq mulia dan bertaqwa untuk meraih kesuksesan.
“109 tahun bergelut melaksanakan panca ikhtiar kemanusiaan (PIK) Agama-Dakwah AMNM, pendidikan dan keterampilan, kesehatan sosial dan ekonomi-income generating. Dari PIK itu muaranya adalah peningkatan Kualitas SDM (the human resources Development),” ujarnya.
Lanjutnya, Kualitas SDM Indonesia yang digambarkan dalam laporan Human Developmen Index (HDI) 2020 dari UNDP. Peringkatnya 111 dari 189 negara.
Meskipun dalam laporan “the Human Capital Index 2020 Update: The Human Capital in the Time of Covid-19”, skor Indonesia tahun 2020 menjadi 0,54, naik dari 0,53 pada tahun 2018.
“ni membuktikan hasil belanja negara untuk human capital sudah mulai terlihat, tetapi usaha terus menerus meski kita lakukan dengan sungguh-sungguh. Untuk itulah Muhammadiyah secara konsisten dan konsekuen mendorong dengan sangat serius peningkatan kualitas pendidikannya sejak dari paling dasar sampai ke paling tinggi yaitu Universitas. UM Sumbar sejak beberapa waktu ini sudah menunjukkan grafik yang semakin membaik,” ujarnya.
Hadir secara daring Ketua PW Muhammadiyah Sumbar Buya Shofwan Karim dan Wakil Sekretaris Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah, Muhammad Syamsudin. Secara luring Ketua PW Aisyiyah Sumbar Bunda Meiliarni Rusli dan jajaran PWM Sumbar. (*)
Darwina/hantaran.co
