DHARMASRAYA, hantaran.co – Ratusan orang warga Nagari Lubuk Karak, Kecamatan Sembilan Koto, Kabupaten Dharmasraya, mengikuti vaksinasi masal di Aula Kantor Wali Nagari setempat, Jumat (2/7).
“Vaksinasi hari ini Nagari Lubuk Karak sebanyak 150 orang dan 6 orang ditunda untuk divaksinasi,”ujar Wali Nagari Lubuk Karak, Marti Ajis, ke hantaran.co.
Pada kesempatan itu, Ajis, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Nagari Lubuk Karak yang telah mengikuti vaksinasi.
“Dan bagi yang belum ikut, masih ada waktu untuk divaksinasi,”ucap Ajis.
Lanjutnya, terlihat saat itu warga Nagari Lubuk Karak penuh bersemangat untuk mengikuti suntik vaksinasi guna pencegahan penyebaran Covid-19 saat ini.
“Semua warga Nagari Lubuk Karak tidak ada yang merasa keberatan untuk melakukan vaksinasi, malahan warga datang dengan sendirinya ke kantor wali untuk disuntik vaksin,”katanya.
Dijelaskannya, kegiatan vaksinasi masal tersebut, berjalan tertib dan lancar dan cairan vaksin yang disuntikkan oleh tim vaksinator dari petugas medis dinas kesehatan setempat, keikutsertakan warga dalam vaksinasi masal ini merupakan bentuk dukungan warga terhadap saran dan himbauan pemerintah guna pencegahan penyebaran Covid-19.
“Apalagi vaksinasi ini gratis dan tidak dibebankan biaya sedikitpun kepada peserta, ini adalah kesempatan emas bagi warga, karena kami tidak tahu kapan pandemi Covid-19 ini berakhir,” ungkap Ajis.
Pencegahan penyebaran Covid-19 ini harus secara bersama- sama, pemerintah dan masyarakat mesti harus terlibat langsung. Pemerintah sebagai penyedia sarana prasaran dan masyarakat harus memanfaatkan hal tersebut, salah satunya dengan ikut vaksinasi dan patuh terhadap protokol kesehatan.
Imbaunya, kepada masyarakat serta unsur lembaga nagari agar tidak takut untuk divaksin dan selalu komitmen dalam menerapkan protokol kesehatan menerapkan 3M, yakninya memakai masker, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan dengan jumlah banyak.
“Mari secara bersama-sama kami minimalisir penyebaran Covid-19 ini dan jangan takut divaksin, yang penting selalu menjaga imum tubuh, terapkan protokol kesehatan, tentunya dimulai dari lingkungan keluarga sendiri,”katanya.
(Badri/Hantaran.co)
.
