MEDAN, hantaran.co – Enam orang pemudik asal Kabupaten Aceh Singkil mengalami kejadian unik.
Diketahui, sejumlah pemuda ini nyasar masuk ke Jalan Tol Amplas, Rabu (4/5/2022) siang.
Berdasarkan pengakuannya, mereka yang mengendarai tiga sepeda motor berboncengan ini nyasar lantaran mengikuti aplikasi Google Maps.
Mereka pun sama sekali tidak mengetahui kalau sudah masuk ke jalan tol.
Bahkan, mereka juga tak mengetahui kalau di jalan Tol kendaraan roda dua dilarang melintas.
Saat kepergok, polisi pun langsung meneriaki keenam pemuda ini menggunakan pengeras suara.
“Kami sampaikan bahwa mereka dari Aceh dan tidak mengetahui kalau jalan tol itu tidak boleh dilalui kendaraan roda dua. Mereka pun menggunakan aplikasi Google Maps roda 4, jadi mereka ini kesasar,” ujar Kanit PJR Tol Belmera, AKP MH Sitorus pada wartawan, Rabu (4/5/2022).
Setelah dibawa ke pos petugas patroli jalan raya (PJR), enam pemuda ini mengaku mau mudik ke rumah abangnya (kakak) di Tembung, Kecamatan Percut Seituan. Diketahui, mereka sudah berangkat dari kampung halamannya sejak kemarin pagi.
Setelah mendapat penjelasan dan pembinaan, akhirnya pihak kepolisian memperbolehkan mereka ini melanjutkan perjalanannya ke daerah tujuan.
“Dengan ini kami melakukan pembinaan dan kami arahkan mereka jalannya mau kemana, ke Tembung kami arahkan,” katanya.
hantaran/rel
Komentar