PADANG PANJANG, hantaran.co — Sebanyak 30 orang pelaku UMKM Padang Panjang dan Rumah Wirausaha Padnag Panjang, mengikuti pelatihan Motivasi Bisnis bagi UMKM se Kota Padang Panjang di Audiotorium Mifan, Rabu (7/7).
Pelatihan yang di gelar oleh Dinas Perindustian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Perindagkop UMKM) itu di buka langsung oleh Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran, Dt. Paduko Malano.
Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran mengatakan, pelatihan tersebut bertujuan untuk memotivasi para pelaku usaha dalam menjalankan usahanya di masa pandemi Covid-19 ini.
“Melalui pelatihan ini, kami mendorong semangat para pelaku usaha agar mampu melihat peluang baru dalam pengembangan bisnis agar mampu berdaya saing,” ujar Fadly.
Dikatakannya, dengan pelatihan itu, para pelaku usaha juga dibina untuk membenahi manajerial dalam mengembangkan usahanya.
“Kami berharap para peserta pelatihan yang merupakan pelaku UMKM mampu menggali potensi dan kemampuan untuk meningkatkan usahanya,” tutur Fadly.
Senada dengan itu Kepala Dinas Perindagkop UMKM Arpan menuturkan, dengan adanya pelatihan motivasi bisnis bagi pelaku UMKM ini, dirinya berharap para peserta sebagai pelaku UMKM dapat merangkul Konsumen secara lebih cepat, tepat dan luas.
Kepala Dinas Perindagkop UMKM Arpan Dana kegiatan bersumber dari dana DAK
Motivasi Bisnis Bagi UMKM Se-Kota Padang Panjang.
“Untuk pelatihan yang di gelar mulai tanggal 7 hingga tanggal 9 Juli ini, kami menghadirkan 3 narasumber yang ahli dibidangnya yakni dari Andalas Solusi Bisnis(ASB) Indonesia, Pengusaha Sukses Sumbar Christine Hakim dan Balai Latihan Koperasi (Balakop) Provinsi Sumatera Barat,” sebut Arpan.
Pantauan lapangan saat pelatihan tersebut, sang pemateri yakninya Christine Hakim dan Dallas langsung mencoba memasarkan beberapa produk dari pelaku usaha kuliner Padang Panjang untuk di promosikan di gerai miliknya.
“Ada beberapa produk kita dipasarkan dan dibeli langsung oleh Christine Hakim dan Dallas, yakni
Keripik Talas Ria dipesan yang di pesan Christine Hakim sebanyak 50 bungkus dan oleh Dallas sebanyak 30 bungkus, lalu juga ada produk kuliner Krang Keju Mahya yang juga hasil UMKM Padang Panjang, produk tersebut akan dipasarkan kembali di tempat usaha mereka. Tentunya ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi pelaku usaha asal Padang Panjang,” ungkap Arpan.
(Apiz Rajo Alam/Hantaran.co)
