PADANG, hantaran.co — Pandemi Covid-19 menuntut dunia pendidikan bisa terus berinovasi. Salah satunya menghadirkan pembelajaran yang kreatif dan inovatif yang akan diberikan selama pandemi Covid-19.
Hal itu dikatakan Rektor UNP, Prof. Ganefri, Ph.D, saat memberikan sambutan dalam webinar yang digelar Ikatan Sarjana Manajemen dan Administrasi Pendidikan Indonesia (ISMAPI) Sumbar dan Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang (FIP UNP) dengan tema “Penguatan Manajemen Pendidikan untuk Mewujudkan Sekolah Penggerak dan Merdeka Belajar” melalui aplikasi zoom meeting dan live streaming di kanal Youtube UNP Video Streaming Sabtu (8/8).
Ia mengatakan, pandemi Covid-19 menuntut guru untuk bisa terus kreatif dan berinovasi dalam menghadirkan pembelajaran yang berkualitas. Menurutnya, untuk menghasilkan sekolah yang unggul harus mempunyai guru yang unggul. Untuk menghasilkan guru yang unggul, LPTK-nya harus unggul.
“Oleh sebab itu, UNP harus tetap unggul, menghasilkan calon guru-guru yang unggul, agar bisa menghasilkan sekolah-sekolah yang unggul. Tentunya sekolah yang unggul akan menghasilkan lulusan-lulusan yang unggul,” ujar Ganefri.
Ia menyampaikan bahwa dampak dari Covid-19 ini banyak dilaksanakannya webinar yang bertujuan melahirkan ide-ide inovatif dan kreatif. Ia mengapresiasi ISMAPI yang telah mengangkat tema webinar pagi ini yang temanya sangat kreatif.
Tema ini, katanya, sangat bagus karena akan melahirkan ide kreatif terhadap berbagai persoalan, terutama pendidikan. “Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan menjadi kebanggaan orang Minang karena memegang poin kendali Dirjen GTK yang sangat strategis. Kita menginginkan guru yang berkualitas, sekolah yang berkualitas, sekolah unggul,” katanya.
Pada kesempatan ini, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, sekaligus sebagai dewan Kehormatan ISMAPI Sumbar, menyampaikan apresiasi kepada ISMAPI dan Fakultas Ilmu Pendidikan UNP terhadap peran untuk menjadikan pendidikan lebih baik dengan diadakannya webinar ini.
“Pendekatan melalui merdeka belajar dengan webinar ini merupakan suatu keniscayaan untuk mengaktualisasi diri menjadi lebih dari apa yang kita miliki potensi yang ada pada diri kita menjadi komptensi dan bisa bemanfaat bagi kita semua,” ujar Gubernur Sumbar.
Sementara itu, Ketua ISMAPI Pusat, Prof. Dr. Arismunandar, M.Pd, menyebutkan, salah satu misi ISMAPI adalah mengembangkan ilmu dan praktek manajemen dan administrasi di Indonesia. ISMAPI senantiasa melakukan kajian dan penelitian melalui webinar untuk mencari terus formula terbaik dalam mengembangkan ilmu manajemen dan administrasi di Indonesia.
Ketua ISMAPI Sumbar yang sekaligus Dekan FIP UNP, Prof. Rusdinal menyampaikan, organisasi ini baru dibentuk di Sumbar. Berbagai kegiatan sudah dilakukan seperti mengadakan diskusi dan memberikan pencerahan atas kerja sama akreditasi sekolah bersama Gubernur Sumbar.
Ke depan, ISMAPI akan berupaya membantu penguatan manjemen sekolah di lingkungan Provinsi Sumbar terutama pada masa pandemi virus corona saat ini. Selain itu, ISMAPI siap membantu penguatan manajemen sekolah sehingga ada solusi bagi sekolah dalam mengimplementasikan sekolah bergerak dan kebijakan merdeka belajar yang telah digagagas oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Makarim.
Turut hadir sebagai pemateri, Dr. Irwan Syahril, Ph.D (Direktur Jenderal guru dan Tenaga Kependidikan, Kemdikbud RI), Sutan Riska Tuanku Kerajaan, SE. (Bupati Dharmasraya), Dr. Ahmad Yusuf Sobri, M.Pd (Dosen Universitas Negeri Padang), dan Dekan FIP Universitas Negeri Gorontalo, Alumni Jurusan Administrasi Pendidikan, FIP UNP. Acara webinar nasional yang berlangsung selama tiga jam ini diikuti oleh lebih dari 2.000 peserta yang berasal dari seluruh Indonesia.
hantaran.co
Komentar