PADANG, Hantaran.co – Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Dian Fakri mengatakan hingga Desember 2020 ini capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Padang masih jauh dari target.
“Masih rendah capain PAD kita. Mungkin karena target kita awalnya tinggi sekali yaitu Rp 18 Miliar, jadi sekarang masih jauh dari target tersebut,” jelasnya Dian.
Ia menyebut salah satu faktor penyebabkan dikarenakan pandemi COVID-19 yang berlangsung hampir selama 10 bulan terakhir.
“Sementara dengan kondisi pandemi ini, PAD pasti menurun. Jumlah penumpang Trans Padang anjlok karena tidak ada sekolah tatap muka, banyak yang work from home juga, jadi berpengaruh ke pendapatan. Jangankan sama dengan tahun dulu, jauh turunnya,” ucapnya.
Dian memperkirakan PAD yang nisa dicapai untuk tahun 2020 ini paling besar hanya ada di kisaran Rp 9 Miliar.
“Angka pastinya belum saya lihat juga, tapi paling tinggi Rp 9 miliaran lah, karena sedang diperjuangkan juga,” kata dia.
Lebih lanjut ditambahkannya, rata-rata PAD tiap tahunnya berada di angka Rp12 Miliar.
“Biasanya Rp12 Miliar koma sekian, tapi sepanjang sejarahnya dishub ini belum pernah mencapai Rp 13 miliar, yang tahun kemarin lumayan juga meningkatnya. Sekarang karena pandemi,” ucapnya.
Ia berharap kondisi bisa segera pulih dan sekolah tatap muka bisa kembali dilaksanakan.
(Yesi/Hantaran.co)
Komentar