AGAM, hantaran.co – Dosen Universitas Fort de Kock Bukittinggi kembali melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat. Kali ini, kegiatan berupa Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) digelar di aula Puskesmas Lasi, Kecamatan Candung, Kabupaten Agam, Sabtu(30/9/2023).
Dosen Universitas Fort de Kock Bukittinggi Shantrya Dhelly Susanty S.ST M.Kes mengatakan, kegiatan ini merupakan lanjutan program pengabdian yang dilaksanakan di Kecamatan Canduang Kabupaten Agam beberapa waktu yang lalu. PKM ini mengangkat tema Penapisan Keluarga Beresiko Stunting (KRS) Berbasis Sistem Informasi Geografis serta Pendampingan Keluarga Dalam Rangka Percepatan Penurunan Angka.
“PKM yang telah dilaksanakan, merupakan program Hibah dari Kementerian Pendidikan dan kebudayaan Indonesia tahun 2023. PKM terdiri dari Pelatihan surveilans keluarga berisiko stunting serta pelatihan pendataan dan pemetaan keluarga berisiko stunting menggunakan System Information Geographic (SIG),” katanya.
Pelatihan yang diikuti oleh bidan desa dan kader di wilayah kerja Puskemas Lasi ini, di isi oleh Shantrya Dhelly Susanty, S.ST, M.Kes, Rita Oktavia, SKM. M.KM dan Ns Rina Mariyana S. Kep. M.Kep dengan materi survailans keluarga berisiko stunting.
Selanjutnya, dalam Pelatihan Pendataan dan Pemetaan Keluarga berisiko Stunting Menggunakan SIG, diisi oleh Tri Andi Eka Putra S.Kom,M,Kom dengan materi pelatihan yang diberikan di antaranya penggunaan Map Marker App dan Google Earth App.
Wtz/hantaran.co
