PADANG, hantaran.co — Wali Kota Padang, Hendri Septa, B.Bus (Acc), M.I.B, buka pelatihan UMKMinangkabu bagi pegiat UMKM Kota Padang, Selasa (26/10/2021), di Hotel Basko.
Dalam kegiatan yang digelar selama tiga hari tersebut, kader partai berlambang matahari tersebut mengapresiasi kegiatan pelatihan bagi pelaku UMKM yang bekerjasama dengan JNE Cabang Padang.
“Saya apresiasi kegiatan yang digagas oleh JNE Padang ini dan ikhtiar kita ini sesuai dengan visi misi saya,” ungkapnya.
Pada masa pandemi ini ulasnya, melalui pegiat UMKM khususnya di Kota Padang akan dapat mengangkat kembali perkonomian masyarakat pada umumnya.
Secara virtual zoom juga hadir Presiden Direktur JNE, M Feryadi Suprapto, menyampaikan, sejak kehadiran JNE di tengah masyarakat akan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya dan bukan hanya pada JNE Pusat, tetapi juga di JNE cabang di seluruh Indonesia, sebagai bentuk dukungan JNE kepada UMKM.
“JNE selalu berusaha hadir dan dekat dengan UMKM,” kata anak pendiri PT.Tiki Jalur Nugraha Ekakurir ini.
M Feryadi Suprapto yang bercita-cita akan mendirikan seribu masjid ini menambahkan, JNE selalu memberikan pelatihan bagi pelaku UMKM termasuk pelatihan yang bertajuk UMKMinangkabu ini agar produk UMKM di Kota Padang khususnya dan Sumatera Barat umumnya dapat dinikmati oleh orang di luar Sumatera Barat.
“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini dapat menarik teman-teman UMKM untuk terus bergabung dan mengikuti pelajaran yang diberikan oleh Dr (cand). Haris Satria, M.S yang kita ketahui beliau adalah seorang brand activator yang handal dengan segudang prestasi dibidangnya, sehingga nantinya UMKM Kota Padang dapat menciptakan ekonomi kerakyatan bagi Kota Padang. JNE melalui layanan dan jaringan yang di miliki, siap berkolaborasi dan mendukung penuh kemajuan UMKM di Indonesia,” tutupnya.
Kepala Cabang Utama JNE Padang, Yusran, mengungkapkan, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan JNE untuk UMKM di Kota Padang. “Kita ketahui bersama, di era digital seperti sekarang ini kita di tuntut untuk terus update dengan perkembangan khususnya dunia digital,” imbuhnya.
Banyak sekali kanal seperti sosial media ulasnya yang dapat dimanfaatkan untuk memaksimalkan promosi atau pemasaran produk. “Kita ingin UKMM Kota Padang mampu mengikuti perkembangan dunia digital yang ada sehingga mampu pula bersaing di pasar skala nasional atau bahkan nantinya internasional,” ujarnya.
Yusran menambahkan, bentuk dukungan JNE lainnya terhadap UMKM adalah tersedianya layanan fulfilment. Dengan fulfilment ini UMKM dapat mencadangkan produknya di gudang JNE yang sudah terintegrasi dengan WMS (Warehouse Management System), UMKM dapat fokus membuat produk dan promosi lalu JNE yang akan memproses pengemasan hingga paket kiriman diterima oleh pelanggan.
Selain itu, JNE Padang juga menyediakan tempat untuk menampilkan produk UMKM yang berada di Cabang Utama JNE Padang di Jalan Nipah No.42C dan direncanakan akan disediakan pula di beberapa titik keramaian yang akan dikunjungi banyak pelanggan.
Dalam pelatihan selama lima hari peserta akan mendapatkan materi mulai dari Brand and Digitalisasi, Pemahaman Digital , Cara Menentukan Target Market, Photography, Content Marketing hingga Copy Writing yang di harapkan menjadi bekal bagi peserta untuk dapat mengembangkan usahanya di dunia digital. Peserta di edukasi dan dilatih hingga paham dan menguasai ilmu dan strategi yang tentunya dapat memajukan usaha mereka. Selama pelatihan berlangsung para peserta tetap menjaga prokes, sehingga peserta dapat mengikuti pelatihan dengan aman dan nyaman.(*)
Maryadi/hantaran.co
Komentar