Pesisir Selatan – Lagi-lagi jagat maya dihebohkan dengan beredarnya surat undangan rapat koordinasi dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan, Salim Muhaimin. Surat tertanggal 17 September 2024 tersebut, ditujukan kepada Kepala Sekolah SD dan SMP beserta Kordikcam se-Kabupaten Pesisir Selatan.
Dalam surat yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Salim Muhaimin tersebut, pihaknya mengundang para Kordikcam dan Kepala Sekolah untuk rapat koordinasi, yang berlokasi di Rumah Dinas Bupati Pesisir Selatan.
“Dengan hormat, menindaklanjuti peran pemerintah daerah dalam meningkatkan mutu pendidikan, maka kami undang Bapak/Ibu untuk hadir pada hari Rabu 18 September 2024 yang berlokasi di Rumah Dinas Bupati,” begitu isi undangan rapat koordinasi seperti yang tertulis dalam surat tersebut.
Dari pantauan media ini, jadwal kedatangan para undangan juga dibagi menjadi dua sesi, yakni sesi pertama pada pukul 8.30 WIB untuk peserta dari Kecamatan Koto XI Tarusan sampai Kecamatan Sutera, selanjutnya sesi kedua pada pukul 12.00 WIB untuk peserta Kecamatan Lengayang sampai Kecamatan Silaut.
Surat undangan tersebut juga ditembuskan kepada BKPSDM serta Inspektorat Daerah Pesisir Selatan.
Namun demikian, ternyata surat undangan rapat koordinasi tersebut mendapat berbagai respon negatif dari netizen.
“Perbaikan mutu pendidikan atau perbaikan mutu yang lainnya,” tulis salah satu akun yang terpantau di media sosial.
“Waduh surat undangannya bocor,” tulis akun lainnya.
“Ada apa ini? Tiba-tiba mengumpulkan kepala sekolah,” sambung akun lainnya.
“Bukankah Kantor Dinas Pendidikan punya aula? Rakor Kepala Sekolah kok dirumah dinas?,” sebut akun lainnya.
Beragam respon dari netizen tersebut disinyalir muncul akibat tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pesisir Selatan hampir memasuki masa kampanye, yakni pada 25 September 2024 mendatang, sehingga undangan rakor yang digelar di Rumah Dinas Bupati dianggap sebagai hal yang tak lazim.
Sehubungan dengan kebenaran surat tersebut, awak media mencoba mengkonfirmasi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan, Salim Muhaimin. Namun hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan belum mengangkat panggilan telepon, begitupun WhatsApp yang dikirim juga belum dibalas oleh yang bersangkutan.
