DHARMASRAYA, hantaran.co – Terhenti sudah pelarian dua pelaku pemerasan dan pengancaman atau tukang palak terhadap dua orang masyarakat yang terjadi di Rusunawa Kecamatan Sungai Rumbai pada Desember silam (2021). Pelaku yang berinisial AD (19) berhasil diringkus petugas pada Rabu (5/1) pukul 11.00 WIB.
Kapolres Dharmasraya AKBP Anggun Cahyono, didampingi Kasatreskrim Iptu Dwi Angga Prasetyo menjelaskan pelaku dapat diamankan polisi di kediaman kakaknya yang terletak di Nagari Koto Besar Kecamatan Koto Besar, Kabupaten Dharmasraya. Namun, satu orang pelaku lainnya berinisial AL (25) melarikan diri dan kini terus diburu oleh petugas.
Dan dari tangan pelaku aparat berhasil mengamankan satu unit sepeda motor merek Honda Beat BH 4414 KH dan satu Unit handphone milik korban.
“Kami dari Polsek Sungai Rumbai bersama Kasatreskrim Polres Dharmasraya bersama tim telah mengamankan 1 orang pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang terjadi bulan Desember silam, tim kami masih memburu satu orang pelaku lagi berinisial AL,” tuturnya.
Pelaku dijerat dengan pasal 365 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal pidana 9 tahun penjara
Sebelumnya, kejadian pemerasan berawal saat korban bersama pacarnya sedang duduk di atas motor di samping Rusunawa Kecamatan Sungai Rumbai. Kemudian dua orang pelaku datang menghampiri korban dan melontarkan tuduhan bahwa korban telah berbuat mesum di tempat tersebut dan mengeluarkan ancaman akan membawa korban ke kantor polisi.
Salah seorang pelaku mengeluarkan sebilah pisau untuk menakuti korban. Kemudian pelaku membawa korban bersama pacarnya ke lapangan yang berada di seputaran TKP. Sesampainya di TKP, pelaku menurunkan korban dan pacarnya dan meminta paksa handphone milik korban.
Korban yang ketakutan menyerahkan handphone tersebut. Setelah mendapatkan harta milik korban, dua orang pelaku kabur membawa sepeda motor korban. Kemudian korban melaporkan kejadian ini ke SPKT Polsek Sungai Rumbai.
(Badri/Hantaran.co).