PADANG, hantaran.co — Meski pemerintah menerapkan aturan pembatasan mobilitas pada momen Lebaran tahun ini, pantauan terhadap warga pada momen pascalebaran di Sumbar tetap diperketat.
Kapolda Sumbar, Irjen Pol Toni Harmanto, melalui Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu Setianto, mengatakan, penerapan pembatasan mobilitas orang di Sumbar seperti penyekatan perbatasan dan penutupan objek wisata, berlangsung lancar hingga tanggal 17 Mei 2021.
“Jalan-jalan menuju tempat wisata ditutup. Seperti di kawasan wisata pantai di Kota Padang, meski pun ada jalur-jalur alternatif, tapi yang bisa lewat hanya orang-orang yang berolahraga yang menerapkan protokol kesehatan. Di sana ada dua pos penjagaan dari Polresta Padang yang memantau,” tutur Satake, Senin (17/5/2021).
Selain itu, kata Satake, sejumlah tempat wisata di Sumbar juga ditutup dan dijaga ketat selama momen libur Lebaran 1442 Hijriah. Sehingga praktis tersisa warga-warga setempat yang beraktivitas di sekitaran kawasan-kawasan wisata tersebut.
Sementara itu terkait aktivitas penyekatan selama momen Lebaran tahun ini, Satake Bayu memastikan tetap akan dilakukan hingga tanggal 24 Mei mendatang. “Operasi Ketupat sudah selesai, jadi ada arahan supaya pengaman arus mudik diperpanjang sampai tanggal 24 Mei, jadi jalur-jalur yang ada di perbatasan tetap dilakukan pemeriksaan,” tuturnya. (*)
Tio Furqan/hantaran.co
Komentar