BUKITTINGGI, hantaran.co — Pemkab Lima Puluh Kota menjadi salah satu daerah di wilayah kerja Kantor Cabang PT Taspen Bukittinggi yang menerapkan aplikasi Sistim Informasi Manajemen Gaji (Simgaji) PT Taspen.
Hal itu ditandai dengan dilakukannya Penandatanganan Perjanjian Kerjasama tentang implementasi aplikasi Simgaji Web ASN dan Pelayanan Proaktif antara PT Taspen Kantor Cabang Bukittinggi dengan Pemkab Lima Puluh Kota.
“Simgaji PT Taspen adalah aplikasi yang berfungsi untuk melakukan pengelolaan data gaji ASN dan Non ASN di lingkungan pemerintah provinsi, kabupaten/kota. Alhamdulillah, Pemkab Lima Puluh Kota melalui Badan Keuangan Daerah sudah menerapkannya dalam versi Web, sehingga akan lebih cepat dan memudahkan dalam hal pengelolaan gaji ASN,” ujar Pelaksana tugas (Plt) Branch Manager PT Taspen Kantor Cabang Bukittinggi, Murah Sulistiyono kepada Haluan, Minggu (13/2).
Ia menyebutkan, aplikasi Simgaji ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Taspen kepada pemerintah daerah dalam hal pengelolaan gaji ASN, yang meliputi pembuatan dan pencetakan daftar gaji bulanan dan rapel gaji, mutasi gaji, pangkat/golongan, atau mutasi karena perubahan data pegawai lainnya.
Aplikasi Simgaji juga dapat mengetahui PNS yang telah mencapai Batas Usia Pensiun (BUP), sehingga pembuatan Surat Keterangan Penghentian Pembayaran Gaji (SKPP) dapat segera dilaksanakan.
Tujuan aplikasi ini kata Murah Sulistiyono, adalah untuk memudahkan pengelolaan data secara benar, akurat dan efektif sesuai ketentuan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku terhadap penggajian ASN. Aplikasi Simgaji Web yang di buat PT Taspen ini dapat diakses lebih mobile dan dapat terintegrasi dengan aplikasi unit kerja lainnya untuk dapat menyajikan data secara akurat, tepat dan up to date.
“Tujuan output dari aplikasi ini berupa database ASN dapat langsung terhubung dengan database pensiun, serta dapat mempermudah pembayaran Iuran wajib pegawai. Melalui aplikasi ini kita harapkan pengelolaan gaji yang dilakukan oleh setiap pemerintah provinsi, kabupaten dan kota akan lebih mudah, cepat, tepat dan akurat,” ucapnya.
Lebih lanjut ia menerangkan, dengan adanya sistem tersebut maka PT Taspen tidak saja melayani pegawai yang sudah memasuki masa pensiun, tetapi juga seluruh pegawai yang masih aktif. Jadi kelebihan dari program kerjasama ini adalah pegawai yang aktif ketika akan memasuki pensiun tidak lagi kesulitan untuk didata atau diberikan pelayanan pensiunannya, karena semua datanya sudah ada dalam aplikasi Simgaji tersebut.
“Setiap pegawai tidak akan takut memasuki masa pensiun, karena pelayanan yang diberikan tetap sama seperti saat aktif jadi pegawai, karena data yang mereka miliki sudah terintegrasi dalam Simgaji. Teknologi dari aplikasi simgaji ini menyediakan semua data PNS,” terangnya.
Menurutnya, pelaksanaan aplikasi Simgaji ini juga tindak lanjut dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tentang Sinergi Aplikasi Data Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Keuangan dengan Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Gaji (Simgaji) PT Taspen.
Penandatanganan MoU oleh Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Direktur PT Taspen (Persero) tersebut, menunjukkan keseriusan dan komitmen BPKP untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) secara terus menerus dan konsisten untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas tata kelola pemerintahan.
Oleh karena itu, sinergi aplikasi Simgaji Taspen dan Aplikasi SIMDA Keuangan BPKP berupa integrasi data, dapat memenuhi kebutuhan dan memberikan kemudahan kepada pemerintah daerah dalam pembuatan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) Belanja Gaji ke dalam Aplikasi SIMDA Keuangan BPKP.
“Selain itu, sinergi tersebut dapat menjamin keakuratan data pembayaran belanja gaji dan pembayaran iuran dana pensiun/Tabungan Hari Tua (THT) Pegawai Negeri/Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintahan,” tutur Murah Sulistiyono
Dalam kegiatan Penandatangan Perjanjian Kerjasama yang dilakukan pada Jumat (11/2) tersebut, PT Taspen juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Badan Keuangan Daerah Lima Puluh Kota sebagai peserta pertama keikutsertaan program Taspen Save di Wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota. Piagam penghargaan itu diterima langsung oleh Kepala Badan Keuangan Lima Puluh Kota Irwandi. Gatot/Hantaran