PBM di Sekolah Bukittinggi Bakal Kembali Dibuka

padang zona orange

Ilustrasi belajar di sekolah

BUKITINGGI, Hantaran.co–Pemko Bukittinggi direncanakan akan mengelar kembali Proses Belajar Mengajar (PBM) secara tatap muka. Pasalnya, sejak Minggu (15/12) Kota Bukittinggi telah berstatus zona kuning Covid 19. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Bukittinggi, Melvi Abra kepada Hantaran.co melalui selular, Senin (16/11).

Menurut Melvi, sebelum diberlakukan kegiatan Proses Belajar Mengajar di sekolah, pihaknya akan mengelar rapat dengan Pj Walikota Bukittinggi terlebih dulu.

“Bapak Setda Kota Bukittinggi sudah memberitahukan kepada kami agar mengikuti rapat besok (hari ini, red),” kata Melvi Abra.

Ia menjelaskan, zona kuning ini atau masa transisi kegiatan PBM akan dilaksanakan selama 2 bulan. Dan selama itu, pelaksanaannya harus mengikuti protokol Covid 19.

“Bisa jadi nantinya, Proses Belajar Mengajar (PBM) dibagi menurut shift agar mengurangi keramaian di sekolah. Tapi itu tergantung hasil rapat nantinya,” ulas Melvi.

Ia menambahkan, sekolah yang akan mengikuti PBM tatap muka dimulai dari jenjang SD hingga SMA sesuai dengan aturan SKB 4 Menteri.

Terkait, akan dilakukannya rapid test atau Swam terhadap guru atau siswa. Melvi Abra belum bisa memastikan karena tergantung hasil rapat dengan Pj. Wali Kota Bukittinggi nantinya.

“Belum bisa kita pastikan, apakah akan dilakukan Rapid Test atau Swab bagi guru atau siswa. Mudah mudahan beberapa hari kedepan PBM tatap muka bisa kita laksanakan,” ungkap Melvi Abra mantan Kadis Pariwisata Bukittinggi.

(Yusril/Hantaran.co).

Exit mobile version