Kereta Api Seret Truk Semen di Padang, Baliho Besar Ikut Roboh Timpa Minibus

kereta api seret truk semen

Truk pembawa semen ringsek dihantam kereta di jalan Adinegoro, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah. Pada Selasa (29/3) siang. Fauzi

PADANG, hantaran.co–Kecelakaan yang melibatkan kereta api kembali terjadi di Padang. Kali ini truk pembawa semen ringsek dihantam kereta di jalan Adinegoro, Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah. Pada Selasa (29/3) siang.

Pantauan Haluan (jaringan Hantaran.co), akibat tabrakan tersebut, satu plang baliho besar yang terbuat dari besi roboh dan menimpa sebuah mobil grand max berwarna hitam dengan nomor polisi BM 1964 JO yang tengah melaju.

Kecelakaan itu juga menyebabkan truk pembawa semen  berwarna hijau bernomor polisi BA 9864 LU mengalami kerusakan berat setelah terseret oleh kereta api sejauh beberapa meter.

Terlihat di lokasi kejadian, hingga kini aparat kepolisian dari Polsek Koto Tangah, dibantu oleh petugas KAI dan Basarnas Padang, tengah berupaya mengevakuasi mobil minibus yang tertimpa baliho itu.

Salah seorang saksi mata, Pitri Yunita (46) mengatakan, kejadian bermula saat truk tronton pengangkut semen hendak keluar dari Simpang Anak Air menuju SPBU lubuk buaya.

Akan tetapi disaat yang bersamaan, ternyata dari arah Bandara menuju Padang, kereta api juga tengah melaju sehingga kecelakaan tidak dapat dihindarkan.

“Truk datang dari arah Simpang Anak Air, ketika melintasi rel, ternyata kereta api sedang melaju, truk sempat terseret beberapa meter dan menghantam tiang baliho yang langsung roboh menimpa mobil minibus,” ucapnya.

Sementara itu, petugas dari Kantor Basarnas Padang yang berada di sekitar lokasi mengkonfirmasi tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun menurutnya akibat kecelakaan ini, seorang penumpang kereta api yang duduk di dekat jendela mengalami luka ringan.

“Tidak ada korban jiwa, unit yang terlibat yaitu , kereta api, satu truk dan sebuah minibus, hanya ada seorang penumpang kereta api yang mengalami luka ringan,” ujar Atta dari Basarnas Padang.

Hingga berita ini diturunkan, petugas masih berupaya mengevakuasi dan mengamankan lokasi kejadian dengan memasang garis polisi.

(Fauzi/Hantaran.co)

Exit mobile version