Doni Dermawan Siap Maju di Mubes Alumni HTN Fakultas Syariah UIN IB Padang

Doni Dermawan Alumni HTN Fakultas Syariah

Doni Dermawan Ketua Pangadilan Agama (PA), Lubuk Linggau, kembali maju pada perhelatan Mubes Ikatan Alumni Himpunan Mahasiswa Jurusan Hukum Tatanegara Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang.

PADANG, hantaran.co – Doni Dermawan yang kini menjabat sebagai Ketua Pangadilan Agama (PA), Lubuk Linggau, Provinsi Sumatra Selatan, ikut maju pada Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Alumni Himpunan Mahasiswa Jurusan Hukum Tata Negara Fakultas Syariah, Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang.

Sebelumnya, Doni Dermawan merupakan Ketua Umum Alumni HTN Fakultas Syariah periode 2017-2022, kini ia kembali maju untuk periode 2022-2026.

Diketahui, ada sejumlah nama alumni HTN yang bakal maju untuk merebut kursi incamben termasuk tokoh alumni lintas profesi, seperti Firdaus Wiros (Anggota DPRD Sumbar), Mansurdin (Sekretariat DPRD Tanjung Jabung), Jarudin (WR III STKIP Sumbar), Firdaus MP (Kasi Sarpras Kemenag Sumbar), Fatur Rizki (Hakim Pengawas Mahkamah Agung RI).

Selanjutnya, Anase Syukriza (Hakim Mahkamah Syariah Aceh), Firdaus Diezo (Dosen Universitas Ekasakti dan UIN IB Padang), Risnaldi (Politisi Partai NasDem), Abdul Rajab (Advokat), Irwan B (Advokat), Fauzan Azim (Dosen HTN UIN IB Padang) dan Al Amin Buyung (Wartawan).

“Hingga kini semakin banyak yang maju sebagai calon ketua umum (Caketum). Jelang proses pendaftaran sejumlah nama tokoh dan alumni mulai mencuat meramaikan pertarungan tersebut,” ujar Doni pada wartawan, Senin (14/02/2022).

Ia menuturkan, antusias para alumni meramaikan musyawarah besar (Mubes) HTN bukan tidak beralasan. Pada dasarnya semua ingin menjadikan sumberdaya manusia lebih baik lagi disegala bidang.

“Bagi saya niat baik ini, disertai dukungan para alumni menjadikan tekad untuk maju kembali. Artinya, maju dalam mubes ini bukanlah sebuah persaingan dengan para calon lainnya. Namun, lebih kepada membangun pola pikir kearah yang lebih baik lagi,” ucapnya lagi.

Disisi lain, ia mengaku bangga kepada alumni yang ikut maju meramaikan mubes tersebut. Menurutnya, siapapun yang terpilih nanti adalah yang terbaik. Dan ia mengajak semua pihak harus mendukung suksesnya jurusan HTN.

“Artinya kran demokrasi sudah terbuka lebar, maju sebagai calon ketua umum adalah hak konstitusi siapa saja. Siapa saja yang ikut kita harus mensupport. Sebab, saya banyak tahu bahwa alumni HTN ini SDM nya sangat mumpuni untuk menahkodai jurusan yang mulia ini,” kata pria alumni angkatan 1995 itu.

Ia berharap, siapapun yang maju dan terpilih nantinya harus satu persepsi yakni menjadikan alumni jurusan HTN lebih baik dan terarah serta eksis untuk membanggakan almamater.

“Seandainya saya terpilih kembali. Insya Allah ada sejumlah ide dan gagasan yang sudah digodok menjadi sebuah program bersama. Dan menjadikan alumni jurusan HTN yang berkaliber dan siap melebur,” tuturnya.

Pada dasarnya, kata Doni, menjadi ketua umum alumni tersebut, adalah istiqomah sesuai amanah yang diberikakan oleh ribuan alumni jurusan HTN. Idealnya, dalam menjalankan roda organisasi harus berkolaborasi dan bersinergi dengan semua alumni dengan menjunjung tinggi rasa persaudaraan. Selain itu, organisasi sangat penting untuk mempererat hubungan emosional dan silaturahmi antar sesama. Baik secara individu, masyarakat, maupun instansi pemerintah, dan non pemerintahan.

Diketahui, mubes kali ini panitia mengangkat tema “Mauleh nan putuih manjapuik nan tingga mangumpuan nan taserak”.

Pada kesempatan itu, Al Hanif Syukriadi selaku ketua panitia Mubes mengatakan, sejak terbentuknya panitia pelaksana sebagai steering committee (SC) dan organization committee (OC) pada prinsipnya panitia sudah siap untuk menghelat Mubes.

“Ya, kami sudah menyiapkan tata tertib, syarat, dan kriteria yang harus dipenuhi oleh bakal calon ketua umum,” ujarnya.

Hingga kini, panitia optimis perhelatan tersebut bakal terlaksana dengan sukses dan lancar. Kemudian panitia juga sudah merumuskan tata tertib, syarat, dan kriteria yang harus di penuhi oleh bakal calon ketua umum.

“Kami dari panitia sudah menyiapkan segala sesuatu terkait pelaksanaan Mubes yang rencananya digelar pada 12-13 Maret mendatang,” katanya.

Adapun syarat yang harus dipenuhi oleh calon ketua umum adalah, peserta adalah alumni dari HTN UIN IB Padang yang minimal lima tahun kelulusan, sehat jasmani dan rohani, berkelakuan baik dan tidak dalam proses hukum atau sedang dalam pengawasan hukum yang berlaku, dan dicalonkan atau direkomendasikan secara tertulis dan ditandatangani oleh minimal 10 orang yang mencalonkannya dari berbagai angkatan.

Selanjutnya, memiliki inisiatif tinggi dan menjunjung nilai-nilai kreativitas, berprestasi dengan kemampuan berorganisasi yang baik dan berpengalaman menjadi pimpinan suatu organisasi, menyertakan program kerja berdasarkan visi dan misi yang mencakup bidang pendidikan, women empowerment, kesehatan, sosial dan budaya terakhir, menyertakan foto dan CV terbaru sebagai dokumen pendukung.

Selain itu, lanjut Hanif, panitia pelaksana bakal melakukan kerja sama dengan instansi terkait tata cara pelaksanaan acara Mubes, tentunya panitia akan mematuhi dan mengikuti seluruh aturan dan himbauan pemerintah terkait protokol kesehatan yang harus dipatuhi bersama.

“Kami sudah menyiapkan masker dan hand sanitizer serta alat pengukur suhu untuk peserta Mubes dan pengunjung nantinya. Pada intinya, panitia bakal menerapkan protokol kesehatan yang ketat mengingat masih dalam suasana pandemi Covid-19,” tuturnya.

(Okis/Hantaran.co)

 

Exit mobile version