Diduga Karena Gas Bocor, Enam Kedai di Pasar Bawah Terbakar

Kedai

Tim Inafis Polres Kota Bukittinggi sedang melakukan olah tempat kejadian perkara di kedai nasi Hj. Umi yang terbakar, Selasa(15/2). WETRIZON

BUKITTINGGI, hantaran.co – Pasar Bawah Kota Bukittinggi terbakar, Selasa(15/2) sekita pukul 07.00 WIB. Kebakaran menghanguskan sebuah kedai nasi beserta isinya. Sedikitnya, enam kedai disekitar turut terkena imbas.

Kasat Reskrim Polres Kota Bukittinggi, AKP Ardiansyah Rolindo Saputra, di lokasi kejadian mengatakan, kebakaran bermula ketika pekerja kedai nasi Hj. Umi sedang memasak air. Di sisi depan, ia juga hendak memasak nasi, sama-sama menggunakan kompor gas tabung tiga kilogram.

“Informasi awal, di sisi belakang, api kompor yang memasak air dalam keadaan menyala. Di bagian tengah kedai ini, juga hendak memasak nasi, namun ada kendala pada saat menghidupkan kompor. Seketika itu, pekerja kedai nasi mencabut regulator dari gas. Regulator terlepas, gas langsung keluar dari tabung,” kata Kasat Reskrim.

Karena panik lanjut AKP Ardiansyah Rolindo Saputra, pekerja kedai nasi itu memasukkan tabung gas ke dalam ember yang berisi air dengan keadaan gas yg terus keluar. Gas itu langsung disambar api kompor yang di belakang yang hanya berjarak sekitar satu meter dari tabung gas yang bocor. Kemudian api langsung membakar plafon kedai dan merembet hingga ke kedai sekitar,” katanya.

Sejauh ini kata Kasat Reskrim, tidak ada korban jiwa. Kerugian materil diperkirakan mencapai tiga ratus juta rupiah.

Kasat mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya kepada pedagang untuk lebih berhati-hati. “Saling mengingatkan antar pedagang, jika kedai sudah tutup, pastikan seluruh kompor dan listrik sudah dimatikan. Karena api juga bisa bersumber dari arus pendek listrik,” kata Kasat. (*)

Wetrizon/hantaran.co

Exit mobile version