Unjuk Rasa Tolak Omnibus Law di DPRD Sumbar Ricuh, Enam Remaja Diamankan Polisi

omnibus law

Tangkapan layar pengunjuk rasa lari menyelamatkan diri

PADANG, hantaran.co – Polisi mengamankan sejumlah remaja dalam aksi unjuk rasa tolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Karya (UU Ciptaker) di DPRD Sumbar, Kamis (8/10). Setidaknya, ada enam remaja yang diamankan polisi pada aksi kali ini.

“Mereka beralasan hanya bertemu teman dan tak ada niat ikut demo maupun membuat kerusuhan,” ujar Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda kepada wartawan.

Dikatakannya, keenam remaja yang ditangkap dalam unjuk rasa tersebut terpaksa dibawa ke Polresta Padang untuk diproses lebih lanjut.

Dalam aksi itu polisi terpaksa menembakkan gas air mata beberapa kali ke arah pengunjuk rasa di DPRD Sumbar itu. Terlihat para demonstaran berhamburan ke berbagai arah, hingga ke arah Hotel Basko.

Dalam pantauan Hantaran.co, tiga orang dari enam orang remaja tersebut menggunakan seragam putih abu-abu. Mereka diduga karena terindikasi berbuat kerusuhan dalam aksi unjuk rasa tersebut.

(Fardi/Hantaran.co)

Exit mobile version