SMA PGRI 1 Padang Optimis Ukir Prestasi

DI BAWAH BINAAN YAYASAN PENDIDIKAN PGRI PADANG SUMATERA BARAT

SMA PGRI

KETUA Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat, Drs Hardizon Bahar, S IP MM usai rapat kerja dengan guru, pegawai, dalam menghadapi proses PBM Tahun 2023. IST

PADANG, hantaran.co — SMA PGRI 1 Padang optimis bisa meningkatkan prestasi di bawah binaan Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat. Hal ini, dengan dikembalikannya DAPODIK SMA PGRI 1 Padang kepada Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat secara resmi oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar.

Kepala SMA PGRI 1 Padang, Tasmin Anang SPd MSi mengatakan,sebelumnya karena yayasan dalam proses bersengketa, DAPODIK SMA PGRI 1 Padang diblokir dan bahkan telah berpidah tangan kepihak lain, dan guru-guru serta siswa sempat merasakan kekuatiran, kalau-kalau proses belajar mengajar akan terganggu.

Namun dengan telah diserahkannya kembali Dapodik SMA PGRI 1 Padang kepada Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat oleh Dinas
Pendidikan pada 21 Desember
2022 lalu, seluruh guru dan siswa
di SMA tidak lagi dilanda rasa
kuatir, dan sangat optimis dalam
menghadapi tantangan ke depan.

“Kita optimis, dengan suasana belajar yang kondusif, nyaman, dan dengan kebersamaan yang terjalin kuat antara guru, siswa, serta karyawan selama ini akan mampu meningkatkan prestasi sekolah di masa yang mendatang,”kata Tasmin Anang, Selasa (10/1), di Padang.

Ia menambahkan, hal ini bukan mustahil untuk diwujudkan, karena SMA PGRI 1
Padang yang telah berumur 45
tahun sebelumnya telah mengukir banyak prestasi. Baik yang diraih oleh guru, maupun siswa.

“Tidak hanya ditingkat daerah dan di tingkat nasional siswa/siswi kami mampu bersaing dengan memperoleh medali emas, perak dan perunggu dalam ilmu pengetahuan matematika, sejarah dalam lomba olimpiade tahun 2022,” katanya.

“Mengawali 2023 ini, dalam
pertemuan dengan Bapak Ketua Yayasan, Bapak Hardizon
Bahar yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, beliau berpesan pada seluruh keluarga besar sekolah, tetap jaga kekompakan, dan fokuslah dalam
mengembangkan diri dan kemampuan, karena selagi yang dijalankan positif yayasan akan terus memberikan dukungan penuh. Jangan mau diadu domba, difitnah oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang hampir saja memporak porandakan sekolah, yayasan, dan kita semua,” katanya.

Tasmin Anang menambahkan, ia berharap ke depan SMA PGRI 1 Padang semakin maju, dan kebersamaan semakin kuat terjalin.

“Dengan jumlah siswa dan siswi sekitar
250 orang dan guru kurang lebih 40 orang, dalam menjalankan proses belajar mengajar, untuk guru dan pengawai kita
mengacu kepada yayasan, sesuai
aturan yang berlaku,” tukasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat, Drs Hardizon Bahar, S IP MM, mengatakan, memasuki tahun 2023 telah membawa berkah, hikmah dan
arti penting tersendiri bagi perjalanan SMA PGRI 1 Padang, karena sekolah itu telah melalui perjalanan yang panjang,
terjal dan berliku–liku.

Salah satu perjuangan yang berhasil dilakukan adalah, dengan pengembalian DAPODIK SMA PGRI 1 Padang kepada
Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat yang sudah berdiri kurang lebih 45 tahun, oleh para pendiri yayasan.

“Syukur Alhamdulillah, badai telah berlalu siswa/siswi, sudah tenang , aman, nyaman untuk belajar dalam meraih cita cita mereka,” katanya.

“Terkait Dapodik SMA PGRI 1 Padang, ini secara resmi telah dikembalikan ke tangan Yayasan Pendidikan PGRI
Padang Sumatera Barat oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat yang baru Bapak Drs. Barlius , MM,” ujarnya menambahkan.

Ia menuturkan, setelah melalui berbagai pengkajian dan pertimbangan hukum, legal standing, teknis, sejarah panjang
SMA PGRI 1 Padang dan untuk menyelamatkan siswa/ siswi dengan pengalaman empiris, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Bapa Drs. Barlius MM mengambil
keputusan dengan mengeluarkan surat tanggal 2 Desember 2022 Nomor : 4213/6031/ PSMA-2022 yang ditujukan
kepada Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat.

Surat itu berisikan penyerahan DAPODIK SMA PGRI 1 Padang kepada Yayasan
Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat dengan penunjukan Kepala SMA PGRI 1
Padang Tasmin Anang SPd MSi.
Ini sebagai tindak lanjut hasil koordinasi Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat dengan Kemendikbudristek berkaitan dengan SMA PGRI 1 Padang tanggal 15 Desember 2022, bahwa Dinas
Pendidikan Provinsi Sumatera Barat menyerahkan DAPODIK SMA PGRI 1 Padang kepada Yayasan Pendidikan
PGRI Padang Sumatera Barat yang memiliki SK Pendirian Sekolah yaitu SK Kepala Dinas Kota Padang No. 421.2/4533/ DP/Dikmen.01/2013 tentang persetujuan Izin Operasi SMA PGRI 1 PADANG Tahun 2013.

Memasuki tahun 2023 melalui upacara bendera yang bertempat di gedung Utama SMA PGRI 1 Padang dan diikuti oleh seluruh siswa-siswi, majelis guru, pegawai yang sempat berseberangan,
akhirnya bersatu kembali, menyatukan tekad dan semangat baru.

Guru-guru yang kembali bersatu, berkomitmen untuk berupaya menciptakan peserta didik, melanjutkan perjuangan melahirkan generasi terbaik
Sumatera Barat dengan prestas-prestasi dibidang pendidikan.

Tujuannya tentu agar lulusan
SMA PGRI 1 Padang bisa ikut berkontribusi dalam pembangunan masyarakat, bangsa dan negara ini ke depan.

Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat, dengan Kepala SMA PGRI 1 Padang, Tasmin Anang telah mempersiapkan penataan dengan memperkuat sistem struktur organisasi
sekolah, tenaga pendidik, kompetensi yang disesuaikan dengan kebutuhan, kemampuan, tantangan, dan hambatan untuk masa yang akan datang. (*)

LENi/hantaran.co

Exit mobile version