DHARMASRAYA, hantaran.co — Program Studi (Prodi) Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Dharmas Indonesia (Undhari), boleh berbangga dan bersyukur karena 95 persen mahasiswa angkatan 2018 lulus Uji Kompetensi (Ukom).
Menurut Ketua Prodi Kebidanan Fikes Undhari, Siti Khotijah, S.ST, M.Keb, kepada hantaran.co menjelaskan, Ukom nasional merupakan salah satu cara dalam penjaminan mutu dan standarisasi kompetensi lulusan bagi tenaga kesehatan untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten dan mampu bersaing di dunia kerja.
Kemendikbud telah melaksanakan Ukom sebagai prasyarat untuk mendapatkan sertifikat kompetensi bagi mahasiswa bidang kesehatan pada akhir studi salah satunya adalah kebidanan.
“Ukom tahun 2021 ini merupakan Ukom perdana jenjang diploma kebidanan dalam penerapan system exit-exam, artinya setiap peserta didik yang tidak kompeten atau tidak lulus maka tidak bisa diikutkan dalam kegiatan yudisium dan diwisuda,” terangnya.
Selanjutnya Siti Khotimah juga menambahkan, Prodi Kebidanan Fikes Undhari sebelumnya telah melakukan beberapa persiapan diantaranya dengan melakukan simulasi Ukom serta pembahasan soal secara mendalam kepada calon peserta. Pelaksanaan Ukom nasional tahun 2021 ini menggunakan satu metode ujian yaitu CBT (computer based test) secara daring di perguruan tinggi atau lokasi yang telah ditetapkan oleh Dikti.
“Alhamdulillah, Prodi kebidanan Undhari selalu ada peningkatan jumlah kelulusan Ukom dari tahun ke tahun dan tahun 2021 ini Undhari telah mengirim 20 peserta Ukom yang ujian dilaksanakan pada tanggal 7 Juni 2021 di CBT Kota Padang dan hari ini, Rabu (23/6) keluar pengumuman Ukom, Alhamdulillah lulus 19 mahasiswa atau lulus 95%. Pencapaian angka tersebut tidak mudah karena Prodi Bidan harus mengenalkan dan membiasakan soal-soal vignette sejak semester awal serta simulasi metode ujian yaitu CBT di Laboratorium Undhari,” ungkap Siti Khotimah.
Sementara itu, Rini Damayanti, salah seorang mahasiswa yang lulus Ukom tahun ini mengatakan selama ini sudah terbiasa dengan soal-soal vignette kebidanan karena setiap ujian semester soal yang diujikan serupa dengan soal Ukom.
“Kami diberikan simulasi ujian semacam try out dan dosen membantu dalam membahas soal-soal Ukom sangat mudah dipahami, Alhamdulillah kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada dosen dan pimpinan Undhari yang telah banyak mambantu dan memfasilitasi sehingga kami lulus Ukom ini,” pungkas Rini. (*)
Maryadi/hantaran.co