Presiden Jokowi Umumkan Cuti Bersama Lebaran 29 April dan 4-6 Mei 2022

JAKARTA, hantaran.co –  Pemerintah memutuskan cuti bersama Idul Fitri 1443 Hijriah jatuh pada 29 April dan 4-6 Mei 2022. Sementara, pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 ditetapkan sebagai hari libur nasional Lebaran. Keputusan tersebut diumumkan Presiden Joko Widodo di Jakarta, Rabu (6/4/2022).

“Pemerintah telah menetapkan libur nasional hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 dan juga menetapkan cuti bersama Idul Fitri, yaitu pada 29 April, 4, 5, dan 6 Mei 2022,” ucap Jokowi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden.

Kendati demikian, keputusan mengenai cuti bersama tersebut bakal diatur lebih rinci melalui keputusan bersama menteri-menteri terkait.

Presiden Jokowi menyebut, cuti bersama dapat digunakan untuk bersilaturahmi dengan orangtua, keluarga, dan kerabat di kampung halaman.

Namun, ia mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan lantaran pandemi virus corona belum usai. Selain itu, Presiden juga meminta masyarakat agar segera melengkapi vaksin Covid-19.

“Saya tegaskan bahwa pandemi belum sepenuhnya selesai, kita semua harus selalu waspada. Segeralah melengkapi dengan vaksin booster, harus tetap menjalankan protokol kesehatan secara disiplin, dan harus selalu bermasker saat di tempat umum atau dalam kerumunan,” kata Jokowi.

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, Presiden Joko Widodo menginginkan pelaksanaan mudik Lebaran 2022 diatur secara tepat dan ketat.

Hal tersebut disampaikannya usai rapat terbatas mengenai persiapan menghadapi Idul Fitri 1443 Hijriah di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (6/4/2022).

“Presiden juga meminta agar pelaksanaan perjalanan mudik tahun ini betul-betul diatur secara tepat dan ketat, betul-betul tidak menimbulkan risiko sehingga semua orang bisa menikmati mudiknya dengan gembira dan sampai tujuan dengan selamat,” kata Muhadjir dikutip dari video keterangan pers yang diunggah di laman Sekretariat Kabinet.

Dalam rapat kabinet tersebut, Muhadjir mengatakan, terdapat beberapa hal yang dibahas terkait mudik Lebaran 2022, termasuk di dalamnya persiapan mudik, penyaluran bantuan sosial (bansos), serta peningkatan capaian vaksinasi dan kebutuhan vaksin di wilayah asal atau tujuan mudik.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sebanyak 76-78 juta penduduk Indonesia bakal melakukan mudik Lebaran tahun ini setelah dua tahun yang lalu sempat terhalang lantaran pandemi Covid-19.

hantaran/rel

 

Exit mobile version