Pantau Penerapan Prokes, Sandiaga Uno Kunjungi PDIKM

Sandiaga

Wali Kota Padang Panjang Fadly Amran saat memaparkan rencana pembangunan Rest Area kepada Menparekraf RI Sandiaga Salahudin Uno di Rest Area Silaing Bawah Padang Panjang. APIZRAJOALAM

PADANG PANJANG , hantaran.co — Dalam kunjungan kerjanya ke Sumatera Barat, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahudin Uno, sambangi Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM) Padang Panjang, Rabu (21/4/2021).

Kedatangan Menparekraf, Sandiaga Uno, bersama Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, dan rombongan, langsung disambut hangat Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran, bersama Kepolres Padang Panjang, AKBP Apri Wibowo, SIK, Dandim 0307/TD, Letkol Inf Wisyudha Utama, dan Kepala OPD di Kota Serambi Mekkah itu.

Setibanya di PDIKM, pria yang akrab _disapa bang Sandi_ itu langsung mengecek Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 yang ada di pintu masuk kawasan wisata PDIKM Bustanul Arifin. Bahkan sebelum memasuki kawasan PDIKM Sandiaga Uno sempat membeli beberapa lembar tiket masuk lokasi wisata untuk rombongan dari Kemenparekraf RI.

“Sebelum memasuki lokasi wisata tentu kita harus beli tiket dulu, sekalian kita juga ingin melihat kesiapan para pelaku wisata yang ada di sini (PDIKM, red), mulai dari Prokesnya , hingga kesiapan tim dan pengelola lokasi wisata di sini,” sebut Sandiaga Uno.

Di kesempatan tersebut Sandiaga Uno melihat koleksi yang ada di museum Bustanul Arifin mulai dari buku-buku sejarah, hingga foto-foto sejarah.
Menparekraf itu pun berencana mengembangkan spot wisata PDIKM dengan narasi yang mudah dipahami. Mengangkat sejarah di tanah Minangkabau dengan storytelling dan storynomics.

“Ini adalah tugas kita, tugas dan fungsi kita di Kemeparekraf untuk membantu mengemasnya di Deputi Bidang Industri dan Investasi. Kita akan lanjut bekerja sama langsung untuk menjaring minat dari para investor untuk mengelola. Tentunya, sesuai dengan tema trend terbaru pariwisata dan ekonomi kreatif termasuk juga di sini di padang panjang dikenal sebagai Serambi Mekkah,” ungkapnya.

Ia berharap pengembangan The Gate of Minangkabau ini selaras dengan tujuan Kemenkraf untuk meningkatkan kualitas dan sustainabilities.

“Di masa pandemi ini kita tetap harus Garcep (Gerak Cepat) dalam membangun dunia pariwisata, dengan menerapkan Gaspol (Garap Semua Potensi Lokal),” pungkas pria kelahiran Riau itu.

Sementara itu, Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran, sangat menyambut baik kedatangan Menparekraf ke Kota Padang Panjang, ia meyakini kedatangan Menparekraf dapat menjadi energi tersendiri bagi pelaku pariwisata di Kota Padang Panjang.

“Kita sangat yakin, kedatangan Bang Sandi ke Padang Panjang dapat membangkitkan gairah pariwisata di Kota Padang Panjang. Semua arahan-arahan dari Menparekraf akan kita tindaklanjuti demi meningkatkan potensi Pariwisata dan meningkat kunjungan ke Kota Padang Panjang,” ujar Fadly Amran.

Dalam kesempatan itu, Fadly Amran juga memaparkan geliat pariwisata di Kota Padang Panjang, serta membahas rencana pembangunan Rest Area Silaing Bawah yang nantinya akan terhubung ke PDIKM dan Minang Fantasi. (*)

Rajo Alam/hantaran.co

Exit mobile version