Malam Ditambal Sulam, Paginya Jalan Lintas Sumatera Hancur Lagi

Salah satu ruas Jalinsum di KM 5 Pulau Punjung sudah hancur kembali, dimana perbaikan nya belum lama ini. Maryadi

DHARMASRAYA, hantaran.co — Belum hitungan bulan jalan lintas Sumatera (Jalinsum) yang baru saja diperbaiki dengan cara tambal sulam, sudah hancur lagi.

Pantauan hantaran.co di lapangan, mulai dari Padang Sibusuk Kabupaten Sijunjung yang tidak jauh dari perbatasan dengan Kota Sawahlunto, hanya beberapa setelah jalan yang berlubang cukup besar dan dalam itu ditambal, tapi saat ini jalan tersebut sudah hancur lagi.

Begitu pula di Tanjung Gadang masih di Kabupaten Sijunjung, jalan tambal sulam itu juga hancur lagi. Beberapa hari kendaraan yang melintas di badan jalan itu terasa lancar dan nyaman, namun belakangan ini beberapa kendaraan pribadi mulai merasakan tidak nyaman lagi akibat jalan lintas hancur lagi.

Begitu pula di Kiliran Jao, badan jalan yang baru saja di perbaiki dan bahkan menurut warga setempat jalan tersebut sudah beberapa kali di perbaiki tapi hancur lagi.”Kami tidak mengerti cara kerja kontraktor yang mengerjakan jalan lintas ini, malam diaspal, pagi hancur lagi,”katanya Senin (5/10/2020).

Bahkan ulasnya, sudah beberapa hari ini, kendaraan yang melintas susah sering hampir kecelakaan karena menghindari lubang tersebut, hal serupa susah hampir sama dengan kondisi sebelum jalan diaspal.

Begitu pula di KM 5 Pulau Punjung, jalan yang sudah diperbaiki sebanyak dua kali tapi sudah hancur lagi. Menurutnya sebagai orang awam, kontraktor yang mengerjakan jalan lintas tersebut tidak berpengalaman. Bisa jadi kata Anton, dasar jalan atau base jalan yang belum keras sudah diaspal, akibatnya belum beberapa hari sudah hancur lagi, apalagi truk yang melintas bermuatan berat. Yang paling ia herankan, sebelum diperbaiki, jalan tersebut tidak ada berlubang, setelah di timbun dan diaspal, jalan tersebut malah berlubang.

Kepala Dinas PUPR Dharmasraya, Ir Junedy Yunus, yang dikonfirmasi hantaran.co menjelaskan bahwa Jalinsum merupakan jalan nasional dimana perbaikan dan pemeliharaan jalan tersebut merupakan tanggung jawab pemerintah pusat atau Balai Wilayah Jalan Nasional. Namun demikian, keluhan keluhan masyarakat akan ia sampaikan dan koordinasi kan kepada balai. (*)

Maryadi/hantaran.co

Caption Foto : Salah satu ruas Jalinsum di KM 5 Pulau Punjung sudah hancur kembali, dimana perbaikan nya belum lama ini.maryadi

Exit mobile version