UNP Siap Terima Mahasiswa dari Jalur Mandiri

UNP

REKTOR UNP, Prof Ganefri saat memberikan keterangan tentang pelaksanaan UTBK SBMPTN UNP Tahun 2021 di Gedung PPG, Sabtu (1/5). Pelaksanaan UTBK yang diikuti 18.095 peserta dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. IST/HUMAS UNP

PADANG, hantaran.co — Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) di Universitas Negeri Padang (UNP) berjalan dengan lancar. UTBK yang dilakukan dalam dua gelombang itu tak menemui kendala yang berarti dan hanya menunggu pengumuman hasil ujian pada Juni mendatang.

Rektor UNP, Prof Ganefri mengatakan, dalam pelaksanaan UTBK tahun ini tingkat kehadiran peserta rata-rata 93 persen. Sementara untuk mendukung suksesnya UTBK kali ini, pihak UNP juga menyediakan posko UTBK yang mudah diakses peserta. Bahkan kehadiran posko UTBK ini, kata Ganefri, mendapat respon positif dari pusat.

“Karena pelaksanaan UTBK kali ini masih dilakukan di tengah pandemi, maka ujian untuk 18.095 peserta UTBK dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Kami tak ingin muncul klaster baru Covid-19 dari UNP,” ujarnya usai memantau pelaksanaan UTBK gelombang kedua di Gedung PPG UNP, Sabtu (1/5).

Ganefri menyebutkan, usai UTBK SBMPTN, UNP juga akan membuka jalur pendaftaran untuk peserta Mandiri. Di mana untuk pendaftaran sudah dibuka sejak 12 April dan akan ditutup pada 28 Juni mendatang.

Tahun ini UNP menerima 10.000 mahasiswa baru dari semua jalur penerimaan yang ada, dengan kuota SNMPTN sebanyak 30 persen, UTBK SBMPTN 40 persen, dan jalur Mandiri 30 persen.

Ganefri mengatakan, dari jalur SNMPTN ada 2.300 mahasiswa yang diterima dan berasal dari 21 provinsi.  “Dengan persentase 30 persen itu dari luar Sumbar dan sisanya sebanyak 70 persen tetap dari Sumbar,” katanya.

Sementara melalui jalur UTBK SBMPTN dengan kuota 40 persen dari total yang dialokasikan, yaitu 8.300. Sementara sisanya baru dari diambil dari jalur Mandiri dengan kuota maksimal 30 persen.

“Jalur Mandiri dilakukan melalui portofolio atau nilai rapor. Dibuka untuk semua prodi, yaitu S1 sebanyak 54 prodi, D4 empat prodi, D3 18 prodi, dan sisanya untuk S2 dan S3,” katanya.

Sementara, untuk jalur Mandiri, terdapat jalur prestasi dan juga disedikan KIP kuliah yang tahun lalu ada sebanyak 300 orang yang menerimanya. “Mahasiswa yang mendaftar melalui jalur Mandiri akan mendapat perlakuan yang sama dengan mahasiswa lainnya. Mereka juga akan menerima beasiswa dan fasilitas lainnya di UNP. Yang membedakan hanya jalur masuknya,” katanya. (*)

hantaran.co

Exit mobile version