PADANG, hantaran.co — Komunitas Terios Rush Club Indonesia Chapter Regional Rumah Gadang (Teruci Chaprendang) Sumatera Barat kembali menggelar bakti sosial dalam rangka menyambut hari Raya Idulfitri 1442 H. Kali ini, bantuan disalurkan bagi anak yatim di Jorong Batu Limbak, Nagari Simawang, Tanah Datar, Minggu (2/5).
Bertempat di Masjid Uswatun Hasanah Payoboda, bakti sosial ini diawali dengan silaturahmi dan berbuka puasa bersama bersama anak yatim, tokoh masyarakat, serta perangkat Nagari, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat di tengah pandemi Covid-19.
“Bakti sosial dengan memberikan tali asih dan berbuka puasa bersama setiap Ramadan bersama anak yatim adalah agenda rutin Teruci Chaprendang Sumbar setiap tahunnya,” kata Kumendan Teruci Chaprendang Sumbar Dedy Satria Asmon dalam sambutannya.
Anggota Teruci Chaprendang Sumbar, kata Dedy, berharap pada momen Lebaran Idulfitri 1442 tahun ini, anak-anak yatim di Jorong Batu Limbak ikut bergembira merayakan hari kemenangan. “Kami berharap tidak ada duka dan tangis di hari bahagia,” ujar Dedy Satria, didampingi Riko Yulrahmen, Azwar AW, dan Zulfitri Catra.
Dedy Satria juga mengucapkan terima kasih kepada tokoh masyarakat, perangkat Nagari, khususnya Dedi Trisno selaku owner toko Bunga Kapas, yang telah memfasilitasi Teruci Chaprendang Sumbar dengan masyarakat Jorong Batu Limbak sehingga acara dapat dilaksanakan dengan baik.
Sementara itu, Wali Jorong Batu Limbak, Isrok SPd.I dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat terharu dan mengucapkan terima kasih atas perhatian besar Teruci Chaprendang Sumbar kepada warganya.
“Atas nama masyarakat Jorong Batu Limbak, kami mengucapkan terima kasih atas kedatangan rombongan Teruci Chaprendang Sumbar yang sekaligus memberikan bantuan tali asih kepada anak-anak yatim di kampung kami,” sebut Isrok. SPd.I Sementara itu mewakili panitia Baksos penyerahan tali asih dari Teruci Chaprendang Sumbar kepada anak yatim di Jorong Batu Limbak, Riko Yulrahmen mengatakan tali asih yang diserahkan kepada anak yatim usia sekolah itu berjumlah 32 orang. Masing-masing anak mendapatkan tali asih sebesar Rp.400.000. (*)
Ishaq/hantaran.co