Respon Cepat, Lisda Hendrajoni Tinjau Sejumlah Lokasi Banjir di Pessel

PESSEL, hantaran.co – Bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat sejak Kamis kemarin, menyisakan trauma bagi masyarakat yang menjadi korban, khususnya di Kecamatan Bayang dan Lengayang. Hal itu disampaikan oleh warga setempat saat Anggota DPR RI Lisda Hendrajoni berkunjung ke tempat mereka, Minggu (20/11/2022).

Masyarakat tersebut menceritakan bagaimana dahsyatnya luapan air sungai yang menghantam rumah mereka. Bahkan, sejumlah bangunan rumah masyarakat menjadi ambruk akibat dihantam oleh derasnya luapan air sungai.

“Saat banjir terjadi, kami berupaya menyelamatkan diri. Sedangkan dirumah ada orang tua kami yang sudah tua renta, sehingga agak sedikit sulit untuk upaya evakuasi. Saat itu pula, tiba-tiba kami mendengar bunyi retakan. Ternyata lantai rumah ada yang bergeser dan menimbulkan kepanikan yang luar biasa malam itu,” ujar Nursyamsi warga Lubuak Kumpai, Kecamatan Bayang yang menjadi korban luapan Batang Bayang.

Selain di Kecamatan Bayang, Anggota Komisi VIII DPR RI Fraksi NasDem ini juga meninjau rumah masyarakat yang terdampak banjir di Kecamatan Lengayang. Pada kecamatan yang terdampak banjir tersebut, Lisda Hendrajoni turut menyerahkan bantuan dari Kementerian Sosial senilai Rp116 juta dalam bentuk makanan siap saji dan kebutuhan masyarakat lainnya, seperti pakaian dan selimut.

Didampingi Camat Lengayang Alpriyendri, Lisda Hendrajoni bersama rombongan meninjau 6 titik lokasi banjir yang mengakibatkan rumah warga nyaris ambruk dihantam derasnya air sungai.

“Kami mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas respon cepat dari Ibu Lisda ini. Beliau selaku anggota DPR RI sangat peduli kepada warganya. Kami berharap dengan dukungan dan rekomendasi beliau, nantinya proposal kami terkait normalisasi sungai agar segera terwujud, sehingga persoalan banjir di Kecamatan Lengayang ini dapat segera teratasi,” katanya.

Sementara itu, Lisda Hendrajoni menyebut, bakal mengupayakan segera mungkin normalisasi sungai di sejumlah titik rawan bencana Kabupaten Pesisir Selatan. Menurutnya, anggaran tersebut bisa diupayakan melalui tanggap darurat BNPB. Lisda yang saat itu didampingi oleh Tim Tagana Kemensos RI juga menyalurkan bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir di daerah lainnya, seperti Kecamatan Silaut dan Lunang.

“Untuk bantuan dari Kemensos sudah kami salurkan secara langsung ke Walinagari untuk sejumlah wilayah yang terdampak banjir di Pessel. Untuk Kecamatan Bayang dan Lengayang kami bersama rombongan turun langsung ke lapangan, karena memang ada upaya-upaya lanjutan seperti normalisasi sungai dan relokasi bagi masyarakat yang tinggal di pinggiran bantaran sungai,” ucap Srikandi NasDem itu.

Lisda menuturkan, upaya penanganan bagi daerah yang terdampak bencana mesti segera dilakukan. Hal itu kata dia, melihat kondisi masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan yang terus-terusan terkena musibah, apalagi ditengah cuaca yang tak menentu jelang akhir tahun.

“Isya Allah akan kami upayakan segera mungkin melalui anggaran tanggap darurat BNPB, atau bisa juga nantinya melalui Kemensos relokasi bagi masyarakat yang rumahnya sudah sangat memprihatinkan. Jadi, ini harus direspon cepat, karena situasi cuaca pada sejumlah daerah di Sumatera Barat terbilang cukup ekstreme,” kata Lisda.

hantaran/*

Exit mobile version