Ramadan Ditengah Pandemi, Lisda Hendrajoni: Pemerintah Mesti Pastikan Stok Pangan Aman

JAKARTA, hantaran.co – Lisda Hendrajoni Anggota Komisi VIII DPR RI Partai NasDem, meminta pemerintah melalui instansi terkait dapat memastikan ketersediaan stok dan harga pangan terjangkau selama bulan suci Ramadan 1443 H.

Kondisi tersebut, kata Lisda, dikarenakan Ramadan tahun ini masih dalam suasana Pandemi Covid-19, sehingga mengakibatkan daya beli serta ekonomi masyarakat menurun.

“Ya, Ramadan tahun ini kita masih dalam suasana pandemi. Meski tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya, namun kami meminta agar pemerintah dapat memastikan stok pangan tersedia dengan harga yang sangat terjangkau. Hal ini setidaknya dapat menenangkan hati masyarakat selama melaksanakan ibadah Ramadan,” ucapnya dihubungi wartawan di Painan, Sabtu (2/4/2022).

Hingga kini, lanjut Lisda, kelangkaan sejumlah bahan pokok dan harga yang tidak stabil seperti minyak goreng masih menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang memiliki ekonomi rendah.

“Dalam kondisi seperti ini pemerintah mesti bijak menyikapinya. Jangan sampai sejumlah bahan pangan langka di pasaran. Seperti yang terjadi kemarin, tiba-tiba minyak goreng langka, cabe, bawang, telur, daging, dan sejumlah bahan pokok lainnya ikut mahal. Hal ini tentu mengakibatkan masyarakat menjerit karena ekonomi yang masih lemah ditengah pandemi,” katanya.

Lisda meminta pemerintah agar berperan aktif menjamin ketersediaan stok dan harga pangan. Jika ada yang memainkan praktik-praktik nakal dilapangan maka penegak hukum harus menindak tegas. Tak hanya itu, ia berharap dinas terkait dapat secara langsung memantau harga di pasaran dan menggelar operasi pasar murah jelang Ramadan.

“Jika ada praktik-praktik nakal terkait harga, maka pemerintah harus responsif dengan cara turun ke pasar-pasar. Jangan hanya menunggu informasi dari masyarakat baru bertindak. Selain itu, diharapkan adanya gerakan bersama petugas BPOM untuk menindak pedagang nakal yang menggunakan bahan terlarang untuk diperjualbelikan,” ujarnya.

Sementara itu, kepada masyarakat Lisda juga berharap agar dapat memanfaatkan momentum Ramadan dengan meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.

Alhamdulillah, memasuki awal Ramadan ini mari kita menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk dan hikmad. Mari saling memaafkan dan saling membantu masyarakat yang membutuhkan. Semoga amal ibadah kita selama bulan Ramadan ini diterima oleh Allah SWT, Aamiin yrb,” tuturnya.

hantaran/okis

Exit mobile version