Penampakan Buaya Besar Gegerkan Warga Bungus

buaya besar

Warga Kelurahan Bungus Barat, kembali digegerkan oleh penampakan satu ekor buaya berukuran besar yang tengah berjemur. Buaya itu ditemukan warga di pinggir sungai dekat jembatan simpang empat Bungus Barat, Senin (28/12) sekitar pukul 11.38 WIB.

PADANG, Hantaran.co – Warga Kelurahan Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, kembali digegerkan oleh penampakan satu ekor buaya berukuran besar yang tengah berjemur. Buaya tersebut ditemukan di pinggir sungai dekat jembatan simpang empat Bungus Barat, Senin (28/12).

Diketahui, penampakan buaya di pinggir Sungai Bungus Barat tersebut tidak hanya satu kali. Namun, penampakan buaya juga pernah terjadi pada Sabtu (12/12) lalu di lokasi yang sama.

Kemunculan buaya tersebut membuat warga sekitar resah dan takut. Apalagi, ukuran buaya yang diduga jenis buaya muara tersebut cukup besar sehingga banyak masyarakat yang takut beraktivitas di dekat sungai.

Salah satu warga, Syaffrudin mengatakan, kemunculan satu ekor buaya di pinggir sungai Bungus Barat tersebut terlihat sekitar pukul 11.38 WIB menjelang siang. Buaya itu terlihat sedang berjemur di pinggir sungai.

Setelah melihat penampakan satu ekor buaya, sambung Syaffrudin, ia memutuskan untuk merekam penampakan satu ekor buaya berukuran lumayan besar tersebut.

“Namun baru sebentar direkam, buayanya langsung lari kembali ke dalam sungai. Kalau tidak salah ada sekitar beberapa menit buaya itu berjemur,” ujar Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Bungtekab itu.

Syaffrudin mengatakan, ukuran buaya yang muncul pada Senin lalu berukuran sekitar 2 meter lebih. Ia mengaku, di lokasi tersebut, penampakan buaya tidak hanya satu kali tapi pernah terjadi sebelumnya.

“Dulu beberapa minggu yang lalu ada juga penampakan buaya tapi ukurannya lebih besar daripada buaya yang muncul terakhir ini,” ujarnya.

Lebih jauh Syaffrudin mengatakan, dahulu keberadaan buaya di aliran sungai simpang empat Bungus Barat hampir tidak pernah terlihat. Bahkan ia menyebutkan, dulu banyak warga sekitar yang mandi-mandi dan beraktivitas di sungai.

“Namun entah kenapa sejak aliran sungai berubah menjadi lebih keruh, mulai muncul keberadaan buaya-buaya tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Dansatgas Dinas Kehutanan BKSDA Sumbar, Joni Akbar mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan terkait kemunculan buaya di aliran sungai simpang empat Bungus Barat.

Dikatakannya, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan petugas pengawasan dari Kota Padang untuk melakukan pengecekan dan pemeriksaan kondisi di lokasi penampakan buaya tersebut.

Joni mengaku, jenis buaya yang muncul di pinggir sungai tersebut merupakan buaya muara yang memang habitatnya berada di aliran sungai seperti itu. Namun untuk memastikannya, pengecekan dilakukan.

“Kami minta dulu kepada masyarakat untuk tidak beraktivitas di sekitar aliran sungai, karena takutnya nanti buaya-buaya ini akan muncul kembali,” ujarnya.

(Fardi/Hantaran.co)

Exit mobile version