Padang Punya 5.583 Industri, Sektor Pengolahan Makanan Paling Kokoh

PADANG, hantara.co – Dinas Tenaga Kerja dan Industri (Disnakerin) Kota Padang mencatat ada 5.583 industri di Kota Padang.Kepala Seksi Informasi Pasar Kerja Disnakerin Kota Padang, Muhammad Faizal merincikan jumlah industri kecil formal (industri yang sudah memiliki perjanjian kerja) hingga saat ini menyebut ada sebanyak 1.078 unit dan jumlah industri non formal sebanyak 4.505 unit.

Sedangkan usaha berskala menengah sebanyak 170 unit dan usaha berskala besar sebanyak 38 unit. Menurutnya industri yang sejauh ini bertahan di Kota Padang masih berupa industri pengolahan makanan.

“80 persen industri yang ada di Kota Padang adalah industri pengolahan makanan. Hal ini karena bahan baku cukup tersedia dan pasar industri pengolahan makanan cukup baik  untuk di Padang maupun untuk dikirim ke luar daerah,” kata Faizal, Senin (13/4).

Selain itu, Faizal menyebut industri pengolahan makanan ini bisa menyerap puluhan ribu tenaga kerja.

“Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2020, sebanyak 78.228 orang terserap di industri pengolahan makanan ini,” ujarnya.

Lebih jauh dikatakannya, memang ada beberapa kendala dalam pengembangan industri pengelolaan makanan di Kota Padang.

“Seperti ketersediaan bahan baku, lahan untuk lokasi usaha, mesin-mesin industri dan pengemasan masih menjadi kendala,” ucapnya.

Sedangkan tantangan industri di Kota Padang, berupa persaingan industri kecil dengan industri besar.

“Produk-produk pengolahan makanan skala kecil bersaing dengan produk-produk berskala industri besar dan pabrikan, sehingga dari segi harga kalah bersaing. Demikian juga dari segi kemasan dan distribusi pemasaran hal itu masih menjadi tantangan di sektor industri ini,” tuturnya. (*)

Reporter: Yessi Deswita

Exit mobile version