PADANG, hantaran.co–Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengimbau bahwa masyarakat tetap mematuhi prokes selama lebaran. Meskipun positivity rate dipantau naik, Kamis, (5/5) hingga 19 persen, dia tetap tidak memberikan larangan mudik lokal dalam mencegah mobilitas masyarakat menjelang lebaran.
“AKDP tetap beroperasi, karena kita harus mempertimbangkan perekonomian. Begitu pun nantinya masyarakat kita harapkan patuhi saja prokes,”katanya kepada media di Pangeran Beach Hotel, Kamis (5/5).
Mahyeldi pun menambahkan perencanaan pelaksanaan salat idulfitri pun masih dibicarakan. Mengingat banyak pertimbangan yang nantinya akan memunculkan mobilitas masyarakat dalam skala besar.
“Perda AKB akan selalu kami maksimalkan ke depannya dengan melibatkan perangkat pemerintahan hingga unsur terkecil di tingkat RT/RW. Penanganan kita persempit ruangnya,”katanya.
Dia mengimbau kepada masyarakat Sumbar agar tetap memberikan kabar gembira mengenai pandemi ini. Dengan meningkatkan imunitas yaitu mengonsumsi makanan yang sehat. Dan meningkatkan produktivitas dengan selalu menerapkan prokes.
“Jadi kita harus berikan kabar gembira, hentikan kabar yang sifatnya menakut-nakuti masyarakat. Karena dengan kita gembira imunitas kita akan terus meningkat. Dan jangan lupa selalu gunakan masker, terapkan prokes dengan benar,” kata Mahyeldi.
(Darwina/Hantaran.co)