Gubernur Sumbar Dukung Program Ekskavator Bupati Solok, Ini Alasannya

gubernur sumbar dukung ekskavator bupati solok

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharulah saat berkunjung ke kantor Harian Halaun dalam rangka perayaan HUT ke 73 Harian Haluan, pada Jumat (1/10).

SOLOK, hantaran.co—Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharulah mendungkung program Bupati Solok Epyardi Asda dalam menyediakan ekskavator di setiap kecamatan. Dengan program tersebut diharapkan dapat membantu mempercepat pengembangan sektor pertanian dan bidang lainnya.

Hal ini disampaikan Mahyeldi atau sering disapa buya ini saat menghadiri HUT ke-73 Harian Haluan (jaringan Hantaran.co) di Komplek Bandara Tabing Padang, Jumat (1/10).

“Saat saya kunjungan kerja ke Kabupaten Solok, saya apresiasi langkah Bupati Solok dengan program yang menyediakan satu ekskavator di setiap kecamatan,”ucap Mahyeldi.

Dijelaskannya, dengan adanya ekskavator dapat mempercepat pengembangan di sektor pertanian dan bidang lainnya.

“Ini langkah yang bagus.  Pertama untuk membuka jalan baru. Itu Gunung Talang (kawasan) di situ tanahnya subur cuma akses belum banyak, jadi dengan ekskavator itu bisa membuka akses sehingga petani bisa membawa hasil panennya dengan mudah,”ujar buya.

Mahyeldi mencontohkan apa yang pernah dilakukan di Kota Padang. Di salah satu kawasan di Kecamatan di Pauh, Pemko Padang membuka akses jalan baru untuk pertanian. Hasilnya, masyarakat dengan mudah menjual hasil buminya.

“Jalan baru itu dapat mendongkrak ekonomi masyarakat. Itu di Pauh (salah satu kawasan pertanian) sebelumnya tidak ada jalan ke sana. Kini setelah dibuka, masyarakat bisa membawa hasil pertaniannya dengan mudah. Apalagi di sana banyak durian,”tuturnya.

Sebelumnya, pada kunjungan Mahyeldi didampingi Epyardi Asda ke Kabupaten Solok pada ke Nagari Aia Batumbuak Kecamatan Gunung Talang, Sabtu (25/9). Orang nomor satu di Sumbar itu menganggarkan Rp2 miliar untuk akses jalan dari nagari tersebut ke kawasan puncak Gunung Talang.

Mahyeldi melihat, dengan adanya akses jalan mempermudah wisatawan berkunjung dengan aman dan petani pun terbantu dalam membawa hasil perkebunannya.

Epyardi Asda saat masih kampanye Pilkada menyampaikan akan menyediakan satu kecamatan satu ekskavator. Hal itu berdasarkan keinginan seluruh wali nagari dan tokoh masyarakat yang datang menemuinya dan menjelakan kendala dalam pembukaan akses jalan.

“Itu hasil aspirasi wali nagari dan masyarakat yang menyatakan memang butuh ekskavator, apalagi setiap musim hujan rawan bencana, ada longsor jalan terban dan lainnya. Nah terbukti beberapa waktu lalu ada longsor sementara alat berat terbatas sehingga mengganggu akses warga. Nah saat saya sudah menjadi bupati saya cek memang dibutuhkan sekali ekskavator apalagi dapat mempercepat pengembangan di bidang pertanian,”tutur Epy beberapa waktu lalu.

(Rivo/Hantaran.co)

Exit mobile version