PESSEL, hantaran.co – Musyawarah Besar (Mubes) I Ikatan Alumni (IKA) Sekolah Menengah Negeri (SMAN) 2 Painan seluruh angkatan mendaulat Dongki Agung Pribumi sebagai ketua harian.
Ketua Panitia Pelaksana, M. Adli, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut berpartisipasi terhadap pelaksanaan dan kelancaran kegiatan tersebut hingga selesai.
“Ya, Alhamdulillah semua berjalan lancar. Ketua Harian Dongki Agung Pribumi dan Doni Harsiva Yandra didaulat sebagai ketua umum,” ujar M. Adli pada wartawan di Painan, Jum’at (6/5/2022).
Mubes yang sekaligus menjadi reuni akbar itu diikuti perwakilan dari 30 angkatan, mulai dari tamatan 1992-2022. Pada kesempatan itu panitia juga memberikan plakat sebagai kenang-kenangan untuk sekolah.
Selain itu, alumni pun memberikan kenang-kenangan pada sejumlah guru senior. Bantuan siswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Kemudian dorprize dengan berbagai hadiah menarik.
M. Adli menyebut, selanjutnya panitia pelaksana bakal menyampaikan laporan pertanggung jawaban setiap kegiatan. Sesuai rencana, laporan akan disampaikan, Sabtu 7 Mei 2022.
Ia berharap dengan terbentuknya organisasi IKA alumni lintas angkatan dapat bermanfaat positif kedepannya, tak hanya bagi alumni, namun kata M.Adli, sekaligus bermanfaat pada sekolah beserta seluruh murid yang ada dilingkungan sekitar.
Hal itu sesuai dengan salah satu tujuan pembentukan IKA alumni lintas angkatan, yakni memupuk kepedulian pada sekolah. Sebab, apa yang didapat hari ini tak bisa lepas dari peran serta sekolah.
Terpisah, Ketua Harian Dongki Agung Pribumi mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi panitia pelaksana beserta seluruh alumni SMA N 2 Painan atas prakarsa dan partisipasi terselenggaranya acara tersebut.
Menurutnya, organisasi harus berjalan sesuai tujuannya, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan semua pihak, tak hanya alumni, tapi juga untuk sekolah dan generasi penerus kedepannya.
Hal itu sejalan dengan moto pelaksanaan reuni akbar dan gagasan pembentukan IKA alumni lintas angkatan, ‘Merajut Alumni, Wujudkan Generasi Berkualitas.’ Dengan demikian partisipasi dan keterlibatan segenap alumni menjadi solid dan tinggi.
Agung berjanji bakal mengawal perjalanan organisasi untuk tidak terseret ke ranah politik praktis, karena akan berdampak buruk terhadap perkembangan serta eksistensinya kedepannya.
Kemudian, ia juga mengajak segenap alumni untuk turut menjaga agar IKA Alumni lintas angkatan tidak terjerumus ke ranah politik praktis, sehingga persatuan dan kesatuan sesama alumni dan sekolah tetap terjaga dengan baik.
Meski begitu, Agung menyampaikan tidak ada larangan bagi alumni berpoitik karena hak konstitusi tiap warga negara dijamin UU, termasuk alumni SMAN 2 Painan namun tidak melibatkan IKA sebagai organisasi.
“Jangan sampai perjuangan yang telah ada menjadi sia-sia akibat kepentingan lain di luar kepentingan organisasi,” ucapnya.
Terkait rencana organisasi ke depan, ia mengaku bakal melakukan koordinasi lebih lanjut dengan berbagai pihak, termasuk pihak sekolah sembari menyusun struktur pengurus IKA.
hantaran/okis