Peristiwa

Dihantam Kereta Api di Padang, Mobil ASN Terseret 20 Meter

8
×

Dihantam Kereta Api di Padang, Mobil ASN Terseret 20 Meter

Sebarkan artikel ini
kecelakaan beruntun
Ilustrasi kecelakaan

PADANG, hantaran.co– Kecelakaan kembali terjadi di perlintasan rel kereta api. Kali ini, satu unit mobil Inova dihantam kereta api Minangkabau Ekspres, hingga terseret sejauh 20 meter, di tepi Banda bakali Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Rabu (21/4) sekitar pukul 09.25 WIB.

Kapolsek Padang Utara melalui Kanit Reskrim Ipda Hendrizal menjelaskan, kronologis kecelakaan berawal dari mobil Inova bernopol BA 1334 QA yang dikemudikan seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) bernama Hendri Zulviton (43) dengan membawa anaknya Halwasisi Heni Qolbia (10) melintasi rel kereta.

Kemudian, diwaktu yang bersamaan datang kereta api Minangkabau Ekspres yang datang dari Padang menuju Bandara Internasional Minangkabau (BIM), sehingga mengakibatkan kereta api tertemper minibus tersebut.

“Karena hantaman yang keras, minibus berputar arah yang awalnya datang dari Andalas menuju Tamsis, atau dari arah timur ke barat,” ujarnya.

Hendrizal mengatakan, pihaknya menduga kecelakaan ini terjadi lantaran korban tidak mengetahui kedatangan kereta api. Apalagi, di perlintasan tidak ada palang pintu.

Saat ini, kedua korban mengalami shok dan sudah di bawa ke Rumah Sakit Bayangkara Polda Sumbar.

Sementara itu, Kepala Humas PT KAI Divre II Sumbar, Ujang Rusen Permana mengatakan, akibat kejadian itu kereta api Minangkabau Ekspres tujuan Padang-BIM sempat berhenti karena mengalami kerusakan.

“Untuk kereta api sempat mengalami kerusakan dan melanjutkan perjalanan untuk pemeriksaan lebih lanjut di Stasiun Tabing,” ujarnya.

Berkaitan dengan seringnya kecelakaan di perlintasan rel kereta api, PT KAI Divre II Sumbar kembali mengimbau agar masyarakat pengguna jalan raya selalu berhati-hati dan menaati rambu lalu lintas saat akan melewati perlintasan sebidang tersebut.

“Kami imbau agar pengguna jalan raya berhenti sejenak, tengok kanan-kiri untuk memastikan tidak ada kereta yang melintas” ujarnya.

(Fardi/Hantaran.co)