Diduga Selingkuh, Oknum Polisi di Pessel Digerebek Warga

PESSEL, hantaran.co – Seorang oknum polisi Polres Pessel berpangkat Aipda digerebek warga di Kampung Luar Salido, Kenagarian Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (1/9/2022) sekira pukul 01.30 WIB dini hari.

Informasi yang diterima wartawan dilapangan, oknum polisi tersebut berinisial JS, ia digerebek warga lantaran diduga selingkuh dengan seorang wanita berinisial FY yang tidak lain merupakan kakak kandung dari istri oknum polisi tersebut. Warga menyebut, mereka diduga sedang melakukan perbuatan tidak senonoh hingga membuat warga setempat kesal. Sebab, selingkuhan oknum polisi ini tidak lagi bersama suaminya dikarenakan sudah lama berpisah.

Kapolres Pesisir Selatan AKBP Novianto Taryono saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp, mengaku belum membaca laporan lengkap terkait peristiwa penggerebekan oknum polisi berpangkat Aipda tersebut.

“Nanti ya. Saya belum baca laporan lengkapnya,” ujar Kapolres membalas pesan singkat.

Sementara itu, seorang warga Salido bernama Jhon mengatakan, penggerebekan terhadap oknum polisi berpangkat Aipda inisial JS itu berawal dari kecurigaan anak-anak remaja yang sedang nongkrong tidak jauh dari rumah wanita selingkuhannya tersebut. Menurutnya, sekelompok remaja ini sudah lama curiga dengan gerak-gerik oknum polisi tersebut yang sering masuk ke rumah wanita itu.

“Lantaran dia tidak keluar juga, sementara warga tahu bahwa perempuan ini tidak punya suami lagi. Akhirnya dilakukan penggrebekan dan didapati oknum polisi ini bersembunyi di bawah tempat tidur perempuan yang bukanlah istri sahnya itu,” ucapnya pada wartawan.

Jhon mengucapkan terima kasih kepada pemuda dan warga sekitar yang sudah menjaga kampung halamannya dari hal-hal yang merusak lingkungan dan norma agama.

Sementara itu, Wali Nagari Salido Epilindo mengatakan, saat kejadian tersebut dia mengaku sedang tidak berada di lokasi.

“Saat kejadian saya tidak di lokasi, karena sudah tidur. Kemudian pagi sekitar pukul 04.00 WIB masuk WhatsApp dari Babinsa bahwa ada penggerebekan seorang oknum polisi oleh warga. Untuk lebih jelasnya saya juga belum dapat informasi,” katanya.

hantaran/*

Exit mobile version