BSM Luncurkan ATM Beras Pertama di Kota Padang

atm beras

TM Berisi Beras - Wakil Wali Kota Padang, Hendri Septa meresmikan peluncuran ATM Beras dari Bank Syariah Mandiri Area Padang, Jumat (29/1) di Masjid Nurul Iman Kota Padang. YESI

PADANG, Hantaran.co–PT. Bank Syariah Mandiri (BSM) meluncurkan ATM beras pertama di Kota Padang yang ditempatkan di Masjid Nurul Iman, Jumat (29/1).

Bambang Prasetia, Branch Manager BSM Cabang Padang mengatakan, ATM beras ditujukan bagi masyarakat yang kurang mampu yang telah terdata di Laznas BSM Umat.

“Kuota saat ini ada 100 orang penerima yang sudah terdaftar oleh Laznas,” ungkap Bambang, kepada Hantaran.co.

Lebih lanjut ia menjelaskan mekanisme penggunaan mesin ATM beras tersebut.

“Nantinya penerima yang telah terdata cukup menempelkan kartu khusus ataupun KTP di tempat yang telah disediakan di mesin ATM beras itu,” jelasnya.

Ditambahkannya, masing-masing orang memperoleh maksimalnya 10 liter.

Sementara itu, Area Service BSM cabang Padang, Arief Hidayat mengatakan ATM beras merupakan perangkat yang bisa mengeluarkan beras dalam jumlah tertentu secara otomatis.

“Kapasitas 200 kg beras atau sekitar 240 liter, namun akan terus diisi berulang kali,” ucapnya.

Ia berharap dengan diresmikannya satu mesin ATM beras ini, dapat membantu masyarakat yang membutuhkan.

Melalui kegiatan ini juga, kedepannya ia juga berharap bisa menambah kembali jumlah mesin ATM beras di Sumbar.

“Sebelum kosong akan terus diisi berulangkali. InsyaAllah akan kami coba ajukan lagi penambahan dan sinergi dengan Pemko Padang,” jelasnya.

Secara nasional, dikatakannya pendistribusian ATM beras dilakukan di 35 Area BSM dan salah satunya di Kota Padang.

Program ATM Beras ini juga merupakan implementasi program Sustainable Finance Mandiri Syariah untuk membantu dan mempermudah penyaluran beras, sekaligus program campaign mengajak masyarakat untuk berdonasi beras.

Selain itu, untuk lebih memudahkan masyarakat berdonasi, berinfak, sedekah, zakat, wakaf (ziswaf) Bank Syariah Mandiri menyediakan layanan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS), yaitu metode pembayaran secara digital, dengan tanpa harus menggunakan uang tunai.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Padang, Hendri Septa yang ditemui Haluan saat peresmian itu mengaku sangat mengapresiasi program ATM Beras.

Ia menilai program ATM Beras merupakan program positif yang unik dan siap didukung oleh Pemko Padang.

“Alhamdulillah pada jumat berkah ini telar diresmikan ATM Beras yang sangat unik, ada ATM isinya beras. Selain itu juga bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan Intinya memudahkan para penerima beras ini bisa mudah memperolehnya. Kita sangat bangga dan mendukung serta siap berkolaborasi jika dibutuhkan,” jelasnya.

Menurut Hendri Septa, ATM beras sangat inovatif karena mampu menyesuaikan dengan teknologi perkembangan zaman.

Ia juga mengimbau agar donatur dan masyarakat semakin termotivasi untuk bersedekah dengan adanya ATM beras ini.

“Tidak hanya bagi penerima, bagi masyarakat semoga dapat juga termotivasi untuk berinfak dan bersedekah, karena ada tempat sedekahnya juga. Bersedekah selain untuk membuka pintu rezeki juga sebagai bentuk membersihkan harta kita,” sambungnya.

(Yesi/Hantaran.co)

Exit mobile version