Peristiwa

BMKG Minta Masyarakat Waspada Potensi Bencana

11
×

BMKG Minta Masyarakat Waspada Potensi Bencana

Sebarkan artikel ini
Hujan
Ilustrasi awan hujan

PADANG, hantaran.co — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa sejumlah wilayah di Sumatra Barat saat ini mulai memasuki musim penghujan. Akibatnya, beberapa daerah di Sumbar memiliki curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Kepala Stasiun Klimatologi Padang Pariaman, Sakimin menyebutkan, intensitas hujan pada bulan September akan meningkat dari bulan-bulan sebelumnya, terumata untuk wilayah bagian barat Sumbar, yang menurutnya saat ini sedang memasuki fase diguyur hujan dengan intensitas sedang dan lebat.

“Sumbar sendiri secara umum masuk dalam daerah nonzona musim. Artinya, Sumbar berpotensi dilanda hujan sepanjang tahun. Beberapa waktu lalu, frekuesinya sedikit menurun. Tapi akhir-akhir ini sudah mulai meningkatkan lagi karena sudah memasuki fase penghujan,” ujarnya, Selasa (7/9/2021).

Hal ini juga diperparah dengan fakta bahwa beberapa hari lalu di Samudra Hindia terjadi pertemuan tekanan masa udara yang menimbulkan pertumbuhan awan hujan yang cukup masif. Fenomena tersebut menyebabkan terjadinya hujan berintensitas sedang dan tinggi.

Selain itu, Sakimin menjelaskan bahwa September adalah fase awal memasuki musim penghujan. Sedangkan puncaknya sendiri diperkirakan akan terjadi pada November.

“Umumnya daerah yang memiliki curah hujan tinggi adalah daerah pesisir pantai. Untuk intensitas hujan sedang dan tinggi dimulai dari Kota Padang, Pesisir Selatan, Pasaman Barat, dan Mentawai,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Sakimin mengimbau kepada masyarakat Sumbar, khususnya yang berada di daerah dataran rendah dan perbukitan, ketika terjadi hujan intensitas sedang atau lebat dengan durasi yang lama, agar cepat melakukan evakuasi. “Masyarakat harus siap siaga, agar bisa melakukan evakuasi ke daerah yang aman. Saya meminta masyarakat selalu update dengan informasi hujan,” ujarnya. (*)

hantaran.co