Kesehatan

Belasan Kasus Omicron Terdeteksi di Sumbar, Polda Sumbar Keluarkan Imbauan

7
×

Belasan Kasus Omicron Terdeteksi di Sumbar, Polda Sumbar Keluarkan Imbauan

Sebarkan artikel ini
Humas
Kabid Humas Polda Sumbar, Komber Pol Satake Bayu Setianto. IST

PADANG, hantaran.co — Polda Sumbar menghimbau masyarakat, tidak panik sehubungan dengan telah dilaporkannya kasus konfirmasi positif varian baru virus Covid-19 jenis Omicron ke Sumatra Barat pada Kamis (27/1/2022) pagi.

Kapolda Sumbar, Irjen Pol Teddy Minahasa Putra, melalui Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto, mengatakan, upaya pencegahan laju infeksi virus Omicron, sejauh ini masih terus diupayakan pihaknya lewat menggencarkan kegiatan vaksinasi Covid-19.
“Masyarakat jangan panik dengan masuknya varian baru jenis Omicron, sejauh ini ikhtiar yang baru bisa kita upayakan hanyalah menggencarkan vaksinasi bagi masyarakat, sembari menghimbau masyarakat menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya kepada Haluan pada Kamis (27/1/2022) sore.
Lebih lanjut, Satake memaparkan bahwa saat ini capaian vaksinasi Provinsi Sumatra Barat sudah melewati ambang batas aman minimal yang telah ditetapkan secara nasional, yaitu sebesar 75 persen.
” Capaian vaksinasi Sumbar sudah berada di angka 78,43 persen, sudah lewat batas aman, itu angka untuk dosis pertama, dosis kedua baru 48,47 persen, sedangkan vaksin Booster masih berada di angka 0,78 persen,” ungkapnya.
Sedangkan untuk vaksin bagi kalangan lansia, Satake menyebutkan, saat ini sudah berada di angka 82,7 persen, sehingga saat ini menurutnya Polda Sumbar akan mulai fokus untuk mengejar capaian vaksinasi anak yang saat inu masih sangat rendah.
” Polda Sumbar juga akan mengadakan perlombaan capaian vaksinasi anak tingkat kabupaten, Kota dan Provinsi sebagai upaya mempercepat upaya percepatan vaksin yang sementara ini masih berada di angka 4 persen,” ucap Satake.
Dalam perlombaan tersebut, dikatakan oleh Satake bahwa Polda Sumbar akan bekerjasama dengan dinas terkait, terutama Dinas Pendidikan tingkat Kabupaten, Kota, hingga Provinsi dalan pelaksanaannya.
” Polda Sumbar akan bekerjasama dengan dinas pendidikan, karena pelaksanaan vaksinasi anak kemungkinan akan kita gelar di sekolah-sekolah, seperti perlombaan capaian vaksinasi saat Sumdarsin dulu, juga akan kita perlombakan supaya capaian vaksinasi anak ini terus meningkat, ” ungkapnya.
Sementara itu, menyikapi dilaporkannya kasus konfirmasi positif Covid 19 varian Omicron di Sumbar, Satake mengatakan bahwa pihaknya akan kembali memperketat pengawasan protokol kesehatan, terutama kerumunan di seluruh wilayah hukum Polda Sumbar.
“Mungkin untuk omicron ini, pencegahan atau preventifnya saja kita awasi kerumunan dan perketat pelaksanan protokol kesehatan saja, kami menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik, terapkan saja prokes, jangan sampai kita tertular omicron, bagi yang belum vaksin, ayo segera vaksin,” ucapnya lagi. (*)
Fauzy/hantaran.co