Athari Gauthi Ardi Bakal Bantu Pengobatan Korban Luka Bus Terbalik di Sekitar Objek Wisata Chinangkiak Solok

PADANG, hantaran.co — Anggota DPR RI, Athari Gauthi Ardi, yang juga putri pemilik Objek Wisata Chinangkiak Solok mengatakan akan membantu biaya pengobatan para korban luka-luka bus naas yang terbalik di sekitar kawasan objek wisata itu Senin (2/11/2020).

Tak hanya akan membantu pengobatan, Athari juga akan mengunjungi rumah para korban luka-luka bus naas tersebut satu per satu. 
“Pastinya akan saya bantu dan saya akan datang ke rumah para korban luka ini satu per satu,” kata Athari kepada hantaran.co Senin sore.

Lanjut Athari, kejadian ini berawal saat bus yang membawa rombongan dari Nagari Sirukam, Kabupaten Solok, yang ingin berwisata ke Chinangkiak tak kuat untuk menanjak dan akhirnya mundur dan terbalik. 

“Busnya mundur saat ditanjakan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Sekarang ada beberapa yang korban luka sedang ditangani,” kata Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu.

Sebelumnya, satu unit bus yang membawa rombongan wisata ke Chinangkiak mengalami kecelakaan, Senin (2/11/2020). Sejumlah korban mengalami kecelakaan dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah M Natsir, Kota Solok.

Informasi yang dihimpun Hantaran.co di RSUD M Natsir, ada 8 orang yang dilarikan ke IGD. Mereka mengalami luka-luka dan patah tulang. Satu orang diantaranya adalah sopir bus. Rombongan diketahui berasal dari Nagari Sirukam, Kabupaten Solok dalam rangka liburan wisata.

Kasat Lantas Polres Solok Kota, AKP Zamri kepada Hantaran.co mengatakan, ada 14 korban dari inseden kecelakaan tunggal tersebut.

“Ada 6 orang mengalami luka-luka di RSUD M Natsir, tapi kami belum tau apakah jadi bertambah. Lalu 8 orang di Puskesmas Singkarak,total ada 14 orang. Satu orang anak di RSUD M Natsir kondisinya cukup parah” ucap Zamri.

Untuk penyebab kecelakaan, ia mengatakan masih belum bisa meminta keterangan dari sopir. Karena sopir ikut menjadi korban dan dirawat di RSUD M Natsir Solok.

“Untuk penyebabnya,kami belum bisa meminta keterangan dari sopir karena ia menjadi korban, atau dalam keadaan parah. Meski begitu sopir sempat menceritakan saat bus mau menanjak sekitar 15 meter mobil tak bisa, lalu mundur ke belakang,” ujarnya.

Dikatakannnya mobil membawa 35 penumpang termasuk anak-anak dengan tujuan berwisata. (*)


Hantaran.co

Exit mobile version