Anak Anda Tantrum? Pakai Trik RIDD Ini

anak tantrum

Ilustrasi anak tantrum

Laporan : Yesi Deswita

Hantaran.co–Tantrum merupakan kondisi dimana anak meluapkan emosinya dengan sikap menangis kencang, keras kepala, berteriak, menjerit-jerit, pembangkangan, mengomel marah, resistensi terhadap upaya untuk menenangkan. Tantrum sebenarnya merupakan bagian normal dari pertumbuhan anak.

Dokter, peneliti yang juga pendiri Labpintar, dr. Davrina Rianda, MGizi memberikan sejumlah strategi bagi orangtua saat menghadapi anak tantrum dengan trik RIDD.

Trik RIDD merupakan singkatan dari Remain Calm, Ignore the tantrum, Distract the Child, Do Say Yes.

“Remain Calm (tetap tenang) dapat dilakukan orangtua dengan pendekatan yang tenang dan mengarahkan anak,” katanya.

Sedangkan Ignore the tantrum (tidak menghiraukan) orangtua tetap melakukan kegiatan yang dilakukan sebelumnya, dengan tetap berada di dekat anak.

“Orangtua harus konsisten sehingga anak tahu bahwa semakin berteriak, tidak membuat orangtua memperhatikannya,” tutur Davrina.

Tips selanjutnya Distract the Child (memberikan distraksi) dimana jika orangtua menginginkan anak melakukan sesuatu yang berlawanan dengan keinginan anak, orangtua harus memberikan alternatif lain.

“Misalnya anak tidak boleh main di tempat tertentu, orang tua harus memberikan opsi dimana tempat yang boleh untuk bermain bagi anak,” ucapnya.

Terakhir, Do say Yes (katakan iya jika sesuai kebutuhan anak).

Hal yang perlu diperhatikan orangtua memberikan izin/berubah pikiran bukan karena “menyerah” pada saat anak tantrum, melainkan karena sesuai dengan kondisi fisik dan psikologis anak.

Orangtua juga tidak dianjurkan menyogok anak misalnya dengan memberi permen atau makanan agar tantrum berhenti.

Ia menambahkan setelah tantrum mereda orangtua dapat memuji anak dan mengajak diskusi tentang apa yang menyebabkan ia tantrum.

“Semakin anak belajar untuk mengidentifikasi emosinya, menyampaikan perasaannya kepada oranglain, menghadapi perasaan negatif dengan berprilaku positif maka tantrum pada anak akan berkurang,” ucapnya menutup.

Exit mobile version