PADANG, hantaran.co – Pemanfaatan layanan video call dan wartelsuspas oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Padang meningkat selama Hari Raya Idulfitri 1442 H. Hal ini sehubungan dengan belum dibukanya layanan kunjungan bagi keluarga WBP akibat pandemi Covid-19.
Kepala Lapas Kelas IIA Padang Era Wiharto menyebut, terhitung sampai H+2 Hari Raya Idulfitri 1442H, tercatat sebanyak 54 orang WBP yang memanfaatkan layanan video call dan sembilan orang pada layanan wartelsuspas.
Dikatakannya, Selama Hari Raya Idulfitri tahun ini, layanan video call dan wartelsuspas dibuka dua kali, yaitu pagi pada pukul 08:00 – 12:00 WIB dan siang pada pukul 13:30 – 17:00 WIB. Setiap WBP diberi waktu 10 menit untuk setiap layanan, baik itu video call maupun wartelsuspas.
“Dihari kedua kami menambah dua alat lagi selama masa lebaran ini untuk layanan video call seiring meningkatnya antusias WBP. Dengan penambahan alat ini, semoga semua WBP mendapat kesempatan yang sama dan dapat memangkas antrian yang panjang,” ujarnya, Sabtu (14/5).
Sementara, salah seorang WBP Muhammad Rizky mengatakan, ia telah menggunakan kedua layanan tersebut dan sangat merasakan manfaatnya ketika tidak bisa bertemu langsung dengan keluarga.
“Terima kasih kepada Lapas Kelas IIA Padang yang telah menyediakan layanan video call dan wartelsuspas ini. Meskipun saat ini kami tidak bisa bertemu secara langsung dengan keluarga, setidaknya layanan ini sedikit mengobati rasa rindu kami terhadap mereka di rumah,” ucapnya.
(Tio/Hantaran.co)