PADANG, hantaran.co — Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat kembali menggelar Anugerah Badan Publik untuk kali keenam pada hari ini, Rabu (25/11/2020) pukul 12.00 WIB di Hotel Grand Zuri, Padang. Tahun 2020 ini, sebanyak 16 dari 236 badan publik yang tersebar pada 10 kategori akan memperoleh predikat informatif.
Komisioner KI Sumbar Bidang Kelembagaan, Tanti Endang Lestari, menyebutkan, sebanyak 236 badan publik dari 10 kategori ikut mengisi kuisoner penilaian pada tahun ini. Dalam tahapannya, KI Sumbar melakukan proses penilaian mulai dari verifikasi kuisioner, situs web, data dukung, visitisasi, dan presentasi oleh badan publik.
“Jumlah penerima predikat informatif tahun ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya. Ada 16 badan publik yang dinyatakan berpredikat informatif itu. Dengan ini, KI Sumatera Barat mengapresiasi badan publik yang terus berkomitmen dalam keterbukaan informasi, sebagaimana implementasi UU No. 14 Tahun 2008,” kata Tanti.
Tanti yang juga bertindak selaku Ketua Panitia Monitoring dan Evaluasi Badan Publik 2020 itu menyebutkan, sebelumnyada pada tahun lalu terdapat 13 badan publik yang meraih predikat informatif. Ada pun 16 badan publik penerima predikat serupa pada tahun ini, akan diumumkan pada hari H acara Anugerah Badang Publik ke-6 Tahun 2020.
Agenda dengan nama resmi Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dan Achievement Motivation Person award 2020 tersebut akan digelar pada Rabu (25/11/2020) pukul 12.00 WIB di Hotel Grand Zuri, Padang. Kegiatan akan dibuka oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, dan akan dihadiri oleh para pimpinan badan publik se-Sumbar.
“Kegiatan anugerah ini kita gelar sebagai apresiasi kepada badan publik yang bekerja tanpa lelah di tengah pandemi, dalam menjalankan keterbukaan informasi publik. Untuk acara sendiri, kita menerapkan protokol kesehatan ketat seperti wajib pakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak,” kata Tanti lagi.
Seperti tahun sebelumnya, sambungnya, KI Sumbar juga memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh di Sumatera Barat yang memiliki komitmen dalam keterbukaan informasi publik. Untuk tahun 2020 ini, Achievement Motivation Person akan diberikan kepada sembilan tokoh.
“Kita sudah melakukan seleksi secara internal dan melihat rekam jejak tokoh-tokoh yang dinominasikan. Dari hasil perdebatan alot di Rapat Pleno KI, maka disepakati untuk memberikannya kepada sembilan tokoh di Sumbar. Indikator penilaiannya adalah rekam jejak serta aktivitas keterbukaan informasi di masa pandemi Covid-19,” ujar Wakil Ketua KI Sumbar Adrian Tuswandi.
Pemberian penghargaan ini, sambungnya, adalah apresiasi atas motivasi dan keberhasilan tokoh tersebut di berbagai bidang, dalam menyiarkan keterbukaan informasi. Tokoh yang menerima tersebut berasal dari berbagai latar belakang seperti Politisi, Praktisi Kesehatan, Birokrat, dan kepala daerah.
“Kami mengharapkan Anugerah Keterbukaan informasi ini menjadi motivasi bagi badan publik lain untuk terus meningkatkan kinerja dalam keterbukaan informasi publik. Yang kami harapkan bukan peringkat, tapi adalah predikat informatif. Anugerah ini bukan lomba yang menghasilkan juara, tetapi apresiasi dan reward dari proses penilaian dalam rangka monitoring dan evaluasi badan publik,” ucap Ketua KI Sumbar Nofal Wiska. (*)
hantaran.co