BUKITTINGGI, hantaran.co – Wali Kota Bukittinggi Erman Safar dan Ketua TP PKK Fiona Agyta Erman Safar, menerima penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI.
Penghargaan diserahkan oleh Kepala BKKBN Dr. Hasto Wardoyo dalam acara Gala Dinner Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-30, di Puri Agung, Rumah Dinas Gubernur Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (4/7) malam.
Untuk di Sumbar ada enam kepala daerah yang menerima penghargaan MKK tersebut, yakni Wali Kota Bukittinggi, Bupati Agam, Bupati Pasaman Barat, Bupati Sijunjung, Bupati Padang Pariaman dan Bupati Tanah Datar. Wali Kota Erman Safar menjadi satu satunya Wali Kota di Sumbar yang menerima tanda kehormatan MKK tersebut.
“Alhamdulillah kita mendapatkan penghargaan MKK dari BKKBN atas prestasi dan komitmen dalam menggerakkan program pembangunan keluarga untuk terwujudnya Keluarga Berkualitas Bahagia dan Sejahtera,” ujar Erman Safar.
Menurutnya, pelaksanaan program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana, memerlukan peran serta aktif dari bebagai pihak, baik dari unsur pemerintah, swasta, lembaga swadaya organisasi masyarakat, tokoh masyarakat, dan tokoh agama, serta mitra kerja lainnya. Hal ini dilaksanakan untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Berdasarkan Keputusan Kepala BKKBN Nomor 118/KEP/G2/Tahun 2023 tentang penerima tanda penghargaan Manggala Karya Kencana, Wira Karya Kencana, Dharma Karya Kencana, dan Cipta Karya Kencana Tahun 2023, Wali Kota bersama Ketua TP PKK Bukittinggi dinilai telah memenuhi persyaratan, dan ditetapkan sebagai penerima tanda penghargaan bidang Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) 2023.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang selama ini telah membantu dan mendukung program Bangga Kencana ini. Kami berharap sosialisasi program Bangga Kencana serta percepatan penurunan stunting idapat terus ditingkatkan guna menjadikan keluarga berkualitas bahagia dan sejahtera,” kata Erman Safar didampingi Ketua TP PKK Bukittinggi Fiona Agyta.
Erman Safar mengaku akan terus memberikan support penuh dalam pelaksanaan program Bangga Kencana agar terwujud keluarga tangguh yang merupakan kunci suksesnya pembangunan. Ia berharap, target prevalensi stunting di bawah 14 persen dapat tercapai di tahun 2024.
“Kita telah bentuk tim. Alhamdulillah semua lini bekerja. Untuk tahun 2022 kita berhasil menurunkan prevalensi stunting dari 19 persen menjadi 16,8 persen. Terima kasih kepada semua tim yang benar benar turun dan bekerja untuk masyarakat. Penghargaan ini tentunya kami persembahkan untuk warga Bukittinggi,” ucap Erman Safar.
Dalam peringatan Harganas 2023 itu, salah seorang penyuluh KB non ASN Kota Bukittinggi, Lusi Mardia, juga mendapat penghargaan dari BKKBN. Ia menjadi tiga besar terbaik nasional pada kategori Tenaga Lini Lapangan Kategori PLKB non ASN.
Wtz/hantaran.co