Berita

Wako Bukittinggi Gelar Audiensi dengan Dewan Pendidikan

×

Wako Bukittinggi Gelar Audiensi dengan Dewan Pendidikan

Sebarkan artikel ini
 Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar foto bersama dengan Pengurus Dewan Pendidikan Kota Bukittinggi di Rumah Dinas Wako.Ist

BUKITTINGGI,  hantaran.co – Wali Kota Bukittinggi mengelar pertemuan dengan Pengurus Dewan Pendidikan Kota Bukittinggi di Rumah Dinas Walikota Belakang Balok, Jumat, (06/09) sore. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi Herriman beserta jajaran.

Pertemuan tersebut membahas beberapa hal terkait isu pendidikan yang aktual, diantaranya penerapan pelajaran muatan lokal seperti Pendidikan Karakter Budaya Alam Minangkabau (PKBAM) dan Program Unggulan Pendidikan Bukittinggi (PUPB) termasuk memberdayakan Tugas Pokok dan Fungsi  (Tupoksi) dan peran Dewan Pendidikan sebagai mitra pemerintah dalam memajukan pendidikan.

Wali Kota Bukittinggi Erman Safar mengatakan, roadmap atau perencanaan program pendidikan di kota Bukittinggi ke depan akan menghasilkan generasi yang berilmu, beradab dan berprestasi.

“Target yang dicapai adalah mensukseskan program sekolah 12 tahun mencapai seratus persen di kota ini dan minimal satu rumah satu sarjana,” kata Erman.

Untuk mengwujudkan itu jelasnya, harus dilakukan langkah strategis dengan membantu warga bebas dari iuran komite sekolah, dengan modus apa pun. “Pihak sekolah tidak dibenarkan meminta atau memungut iuran apa pun kepada siswa atau orang tua murid,” ujarnya.

Erman Safar menambahkan, siswa belajar di sekolah itu merupakan mengambil haknya seperti yang diatur dalam undang-undang yakni mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Jadi, tidak sepantasnya mereka  dibebankan dengan beberapa jenis iuran pendidikan. Tugas mereka adalah belajar dan mendapatkan pendidikan yang layak,” ujarnya.

Wali Kota meminta kepada Pengurus Dewan Pendidikan dapat menjembatani mengenai pungutan yang masih dilakukan oleh pihak sekolah terutama jenjang SLTA.

Wali Kota Erman Safar juga berjanji akan mengevaluasi Bantuan Keuangan Khusus (BKK)  yang diberikan ke sekolah agar benar-benar  dapat dimanfaatkan secara flexible.

Untuk itu, Wako berharap Dewan Pendidikan dapat mengambil peran dalam mencarikan solusi terbaik pemanfaatan BKK ini sehingga lebih tetap sasaran.

Sementara itu, Ketua Dewan Pendidikan Kota Bukittinggi H. Persalide menyambut positif apa yang menjadi perencanaan Pemko Bukittinggi dalam meningkatkan mutu dan akses pendidikan di kota ini.

Menurut mantan Kepala SMAN 1 Bukittinggi itu, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Disdikbud Bukittinggi untuk membahas, membicarakan apa yang menjadi harapan dan komitmen Wali Kota Bukittinggi.

“Tidak ada pelajar di kota ini tidak bersekolah karena masalah biaya. Jika sekolah perlu dana untuk kemajuan sekolah itu adalah kewajiban pemerintah memenuhinya,” ungkapnya.

Wtz/hantaran.co