Tragedi Kanjuruhan, Presiden Jokowi Sebut Indonesia Tak Dikenakan Sanksi FIFA

JAKARTA, hantaran.co – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), memastikan FIFA tidak memberi sanksi kepada Indonesia menyusul Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan sekitar 131 orang beberapa waktu lalu.

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam pidato yang diunggah ke YouTube Sekretariat Presiden pada Jum’at (7/10/2022) malam WIB.

Jokowi memastikan Indonesia tidak terkena sanksi setelah menerima surat dari FIFA per tanggal 5 Oktober 2022. Surat tersebut ditanda tangani langsung oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino.

“Saya telah menerima surat dari FIFA. Ini adalah tindak lanjut dari pembicaraan saya lewat telfon dengan Gianni Infantino pada 3 Oktober lalu. Berdasarkan surat tersebut, Alhamdulillah, sepak bola Indonesia tidak dikenakan sanksi oleh FIFA,” kata Jokowi.

“FIFA bersama dengan pemerintah akan membentuk tim transformasi sepak bola Indonesia,” ucapnya lagi.

Selanjutnya, Presiden Jokowi menuturkan, bahwa akan dilakukan langkah-langkah kolaborasi antara FIFA, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), dan pemerintah Indonesia untuk:

(1) membangun standar keamanan stadion di seluruh stadion yang ada di Indonesia;

(2) memformulasikan standar protokol dan prosedur pengamanan yang dilakukan oleh pihak kepolisian berdasarkan standar keamanan internasional;

(3) melakukan sosialisasi dan diskusi dengan klub-klub bola di Indonesia, termasuk perwakilan suporter untuk mendapatkan saran dan masukan serta komitmen bersama;

(4) mengatur jadwal pertandingan yang memperhitungkan potensi-potensi risiko yang ada; serta

(5) menghadirkan pendampingan dari para ahli di bidangnya.

Di akhir pernyataannya, Presiden Jokowi menyebut, Presiden FIFA Gianni Infantino, akan berkunjung ke Indonesia dalam waktu dekat.

“Nanti, Presiden FIFA akan datang ke Indonesia pada Oktober atau November untuk berdiskusi dengan pemerintah,” ujarnya.

hantaran/rel

Exit mobile version