Soal Isu Reshuffle Kabinet, Politisi PAN : Itu Domainnya Presiden

Legislator

Guspardi Gaus. IST

JAKARTA, hantaran.co — Anggota DPR RI dari Fraksi PAN Guspardi Gaus mengaku tidak bisa memastikan kebenaran isu tentang reshuffle kabinet yang akhir-akhir ini kembali berhembus.

“Sepertinya, reshuffle kabinet itu baru ramainya diwacanakan di media. Soal apakah akan ada reshuffle, saya belum mendapatkan informasi tentang kebenarannya,” ujar Guspardi saat dimintai komentarnya oleh wartawan, Rabu (4/1/2023).

Namun begitu, menurutnya reshuffle kabinet adalah hak prerogatif Presiden. Sebagai penanggung jawab pemerintahan, Presiden tentu selalu memantau kinerja para Menteri sebagai pembantunya. Kemudian melakukan evaluasi yang dimaksudkan agar kabinet saat ini selalu konsisten mendukung penuh kebijakan Jokowi.

Legislator asal Sumatera Barat ini menekankan bahwa Presiden bisa melakukan evaluasi kepada para menteri sebagai pembantunya dalam menjalankan roda pemerintahan. Apabila Presiden dalam evaluasinya menyimpulkan ada diantara para pembantunya yang katakanlah dinilai kurang memberikan konstrubusi atau alasan lainnya, maka Presiden lah yang lebih tahu tentang hal itu. Presiden pasti memiliki pertimbangan sendiri dalam menilai para Menterinya.

“Jadi Presiden yang paham betul tentang bagaimana kompetensi masing-masing menterinya. Bagaimanapun Presiden tidak hanya membutuhkan menteri kompeten tetapi membutuhkan kabinet yang solid. Apalagi menghadapi perhelatan demokrasi (Pemilu 2024) yang sudah makin dekat, tambah Anggota Komisi II DPR RI ini.

“Oleh karena itu, kita serahkan sepenuhnya kepada Presiden tentang resuffle kabinetnya. Sejauh ini Partai Amnat Nasional (PAN) belum menyiapkan nama secara khusus. Karena belum ada sinyalyang kuat kearah itu. Andaikata diminta, tentu Ketum kami, pak Zulkifli Hasan dan pengurus DPP akan membahas tentang siapa kader yang dinilai sesuai dan kompeten guna memenuhi kebutuhan dan keperluan yang dikehendaki oleh Presiden,” pungkas anggota Baleg DPR RI tersebut.

Sebelumnya, Presiden Jokowi kembali memberikan tanggapannya saat ditanya soal isu perombakan kabinet yang disebut-sebut mungkin terjadi pada 2023.

Presiden Jokowi tidak menyampaikan banyak keterangan terkait isu reshuffle. Kepala Negara hanya menegaskan agar masyarakat menunggu keputusannya, Senin (2/1/2023),

“Tunggu saja. Ditunggu saja,” ujar Jokowi menjawab pertanyaan wartawan soal reshuffle di Tanah Abang, Jakarta. (*)

LENI/hantaran.co

Exit mobile version