Pesisir Selatan, hantaran.co – Disela-sela semangat gotong royong personel Satgas TMMD ke-121 Pesisir Selatan mengerjakan kegiatan fisik di wilayah sasarannya, ternyata mereka masih menyempatkan diri membantu warga memanen karet di lokasi pembukaan jalan baru, yang menghubungkan antara Nagari Lagan Mudiak, Kecamatan Linggo Sari Baganti dengan Nagari Pelangai Kaciak, Kecamatan Ranah Pesisir, Jumat (26/7).
Efendi (58), warga setempat yang kesehariannya bekerja sebagai petani karet merasa sangat senang karena pada saat panen karet kali ini, ia dibantu oleh sejumlah personel berbaju loreng.
“Alhamdulillah, saya merasa senang dan sangat terbantu dengan kehadiran bapak-bapak TNI disini. Selain membantu membangun jalan dan mengerjakan sejumlah rehab rumah warga, ternyata beliau-beliau ini juga menyempatkan diri membantu masyarakat memanen karet. Semoga bapak TNI sehat selalu dan semakin dicintai oleh masyarakat,” kata Efendi disela-sela kegiatannya memanen karet yang dibantu oleh sejumlah personel Satgas TMMD.
Ia pun berharap, kegiatan TMMD ke-121 di wilayah Pesisir Selatan tidak hanya sekadar simbol semata, namun benar-benar menjadikan pengabdian TNI terhadap masyarakat hingga ke depannya.
“Semoga kegiatan ini tetap berlanjut. Kami berharap pengabdian TNI kepada masyarakat jangan hanya sebatas kegiatan TMMD ini saja, namun tetap berlanjut dan berkesinambungan di manapun nanti mereka berada. Kami doakan semoga bapak-bapak TNI sehat selalu dan semakin dicintai oleh rakyat,” ucapnya lagi.
Sementara itu, anggota Satgas TMMD Serda Iprizal Efendi mengaku sangat senang bisa membantu warga memanen karet di lahan miliknya.
“Baru kali ini saya memanen karet. Meskipun masih belajar, namun saya sangat senang bisa membantu warga dan ini merupakan pengalaman yang sangat berharga untuk saya ke depannya,” ujar Serda Iprizal Efendi.
Ia menyebut, proses panen karet yang dilakukan warga dalam kesehariannya ternyata tidaklah mudah. Menurutnya, banyak hal yang mesti dilewati hingga hasil panen nantinya benar-benar bisa laku dijual kepada pengepul atau toke.
Pagi hari, kata dia, Satgas TMMD sudah masuk ke hutan sambil meraba-raba jalan menuju ke ladang karet milik warga. Namun demikian, hal tersebut merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi para personel TNI.
“Kami berharap agar pemerintah lebih memperhatikan lagi nasib petani karet di Kabupaten Pesisir Selatan, karena dari keterangan warga harga getah karet sering anjlok dipasaran. Padahal, masyarakat disini hampir keseluruhannya menggantungkan hidup di ladang karet. Jika harga karet terus anjlok, tentu kita sangat kasihan dengan ekonomi keluarga mereka,” ucapnya lagi.