Sumbar

Realisasi APBD Tertinggi Tahun 2021, Kota Bukittinggi Terima Penghargaan Dari Kemendagri

12
×

Realisasi APBD Tertinggi Tahun 2021, Kota Bukittinggi Terima Penghargaan Dari Kemendagri

Sebarkan artikel ini
Kota Bukittinggi terima penghargaan dari Kemendagri atas Realisasi APBD tertinggi tahun 2021. Penghargaan diserahkan langsung Mendagri kepada Wali Kota Bukittinggi, diwakili Asisten III Setdako di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (2/6).Ist

BUKITTINGGI, hantaran.co Realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tertinggi tahun 2021, Kota Bukittinggi terima penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang diserahkan langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) kepada Wali Kota Bukittinggi, diwakili Asisten III Setdako di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (2/6).

“Alhamdulillah, tahun 2021 realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bukittinggi meningkat jadi Rp 91,7 milyar lebih dibanding tahun 2020 lalu sebesar Rp 84 milyar. Persentase peningkatan PAD 2021 ini menjadikan Bukittinggi sebagai Kota terbaik kelima se-Indonesia dalam merealisasikan APBD,” kata Syafnir didampingi Kepala Badan Keuangan Bukittinggi Herriman.

Syafnir menjelaskan, pendapatan daerah Kota Bukittinggi tahun 2021  dapat direalisasikan sebesar Rp 688.635.054.453,61 dari target sebesar Rp 684.347.061.146 atau sebesar 100,63 persen. Pendapatan daerah ini berasal dari Pendapatan Asli Daerah  yang dapat dicapai sebesar Rp 91.786.288.185 dari target sebesar Rp 92.110.528.556 atau 99,65 persen.

Selain kota terbaik kelima se-Indonesia dalam peningkatan PAD tambah Syafnir, Kota Bukittinggi juga mendapat penghargaan tingkat Sumbar. Dimana, Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar menempatkan Kota Bukittinggi sebagai daerah dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita tertinggi di Provinsi Sumbar.

Hal itu tercantum dalam publikasi Provinsi Sumatera Barat Dalam Angka (PSBDA) Tahun 2022 yang dirilis pada Februari 2022. PDRB perkapita adalah pendapatan rataan penduduk yang didapat dari hasil bagi antara PDRB dengan populasi suatu wilayah. Semakin tinggi pendapatan perkapitanya, maka wilayah tersebut kian makmur.

“Jika dilihat PDRB perkapita kabupaten/ kota, Kota Bukittinggi tercatat memiliki PDRB perkapita tertinggi. PDRB perkapita Kota Bukittinggi pada 2021 adalah sebesar Rp 74,24 juta, dan diikuti oleh Kota Padang diurutan kedua sebesar Rp 71,35 juta,” ucap Syafnir.

Wetrizon/hantaran.