PAYAKUMBUH, Hantaran.co–Koperasi Sentra Randang Payo dengan Brand Ikosero memproduksi makanan khas Minang itu setelah PT. Muhibbah Mulia Wisata meminta koperasi binaan Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Payakumbuh tersebut untuk memenuhi permintaan mereka.
Pantauan Hantaran.co, terlihat beberapa karyawan Sentra Randang terlihat sibuk memproduksi makanan tereank di dunai versi CNN International itu, Rabu (14/10). Sehari sebelumnya, pimpinan PT yang berkantor di Pekanbaru itu H. Ibnu Mas’ud datang bersama jajarannya ke Sentra Randang membicarakan produk yang mereka mau dan disampaikanlah pesanan sebanyak 5000 sachet Randang ukuran 50 gram. Menindaklanjuti perjanjian kerjasama yang ditandatangani beberapa waktu lalu.
“Proses produksi tahap awal telah dimulai hari ini, baru saja diminta langsung kami produksi. Ini adalah cans yang bagus bagi koperasi kami untuk unjuk gigi, walaupun sebelumnya kami sudah memenuhi juga permintaan dari pihak lain,” kata Kadisnakerin Wal Asri saat ditemui media di kantornya, Rabu (14/10).
Nilai pesanan tahap pertama mencapai lebih kurang Rp 100 Juta. Disamping itu PT. Muhibbah Mulia Wisata juga meminta bumbu atau Randang tanpa daging untuk mereka pasarkan.
“Kerjasama dengan PT. Muhibbah Mulia Wisata ini akan berlanjut. Kami berharap ada peningkatan pesanan dari bulan ke bulan, sehingga koperasi yang mewadahi seluruh IKM Randang kami jadi hidup dan mampu menjalankan bisnis profesional,” sebut Wal Asri.
Ketua Koperasi Sentra Randang Payo Witria Dameianti mengatakan, sejauh ini sudah banyak pesanan sebelum Covid-19 menyerang, ada permintaan ke Arab Saudi. Namun, terpending akibat haji ditutup waktu itu.
“Setelah di New Normal dalam skala besar baru pesanan PT. Muhibbah Mulia Wisata ini, kami berharap bila ada pesanan lainnya berskala besar kami siap menerima, kapasitas kami 6 ton perbulan,” kata Widya.
(Zulkifli/Hantaran.co)