PARIAMAN, hataran.co — Puluhan tenaga medis Rumah Sakit Daerah (RSUD) Kota Pariaman melakukan aksi damai di halaman RSUD itu. Pasalnya mereka menuntut hak mereka yang hampir satu tahun belum dibayarkan.
Dimana dalam tuntutan mereka menuntut kepada Direktur RSUD untuk membayarkan hak mereka, mulai dari jasa pelayanan yang baru dibayarkan 50 persen yaitu pada Maret 2020 lalu.
Selanjutnya, insentif Covid-19 pihak rumah sakit baru saja membayarkan 50 persen pada bulan Juli 2020. Tidak sampai disana insentif tindak siaga medis dokter spesialis baru dibayarkan pada Maret 2020.
“Kami mohon kejelasan kepada pihak managemen dan Direktur untuk membayarkan hak kami,” kata dr. Alfa di Pariaman, Senin (1/3/2021).
Mereka meminta untuk membayarkan hak karyawan dan hak pasien yang ada di RSUD Pariaman, jika Direktur tidak mampu maka lebih baik mudur saja sebagai Direktur RSUD.
Aksi damai ini dilaksanakan di halaman RSUD Pariaman, dengan tetap menjaga protokol kesehatan mulai pukul 10.00 WIB. (*)
Yuhendra/hantaran.co