EkonomiFokusPendidikanSumbarviral

Pesisir Selatan Luncurkan Program Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa dan Balita

×

Pesisir Selatan Luncurkan Program Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa dan Balita

Sebarkan artikel ini

Pesisir Selatan – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pemkab Pessel) resmi meluncurkan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) sebagai bagian dari implementasi visi-misi Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan ketahanan gizi nasional. Program ini menyasar siswa sekolah, ibu hamil, dan balita di daerah tersebut.

Peresmian program MBG digelar di Kecamatan Bayang, pada Senin (28/4/2025), dan dihadiri oleh Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni, Ketua DPRD Darmansyah, jajaran Forkopimda, kepala OPD, camat, wali nagari, serta kepala sekolah penerima manfaat.

Bupati Hendrajoni menekankan pentingnya pelaksanaan program secara konsisten untuk mendukung kualitas sumber daya manusia sejak usia dini.

“Dengan program ini, kita tidak hanya memberi makan, tetapi juga menanamkan harapan untuk masa depan generasi kita. MBG harus digalakkan dan dilaksanakan secara berkelanjutan,” ujarnya.

Ketua DPRD Kabupaten Pesisir Selatan, Darmansyah, menyampaikan apresiasinya terhadap peluncuran program MBG tersebut. Ia menilai program ini bukan hanya soal pemberian makanan, tetapi juga investasi jangka panjang bagi kemajuan daerah.

“Kami di DPRD sangat mendukung program MBG ini. Ini adalah bentuk nyata keberpihakan pemerintah kepada generasi penerus. Pemberian makanan bergizi akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak kita,” kata Darmansyah.

Pada kesempatan itu, Bupati Hendrajoni juga meresmikan Satuan Pelayanan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur MBG di Kecamatan Bayang. Dapur ini dikelola oleh Yayasan Cipta Budaya di bawah kepemimpinan Vina, yang kini melayani 23 sekolah dengan melibatkan 50 tenaga kerja lokal.

Vina mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan semua pihak dalam menjalankan dapur MBG. Dari rencana 3.500 porsi makanan, saat ini dapur tersebut mampu merealisasikan sekitar 3.000 porsi setiap hari.

“Alhamdulillah, berkat komunikasi yang baik dengan para kepala sekolah dan supplier, distribusi berjalan lancar. Kami tetap berupaya agar kuota yang tersisa bisa dialihkan ke sekolah lain yang belum terjangkau,” ucap Vina.

Vina juga menceritakan perjuangannya dalam mempersiapkan dapur MBG, yang penuh lika-liku hingga akhirnya mendapat kepercayaan langsung dari Bupati.

“Jam 11 malam, Ibu Bupati menelepon: ‘Vina, ini program MBG Pesisir Selatan, kamu siap?’ Tanpa ragu saya jawab, ‘Siap, Bunda.’ Di situlah saya sadar, kesempatan datang kepada mereka yang siap,” ucapnya lagi.

Saat ini, operasional dapur MBG menerapkan standar higienis ketat sesuai ketentuan Badan Gizi Nasional. Proses produksi hingga distribusi didokumentasikan dan diunggah secara rutin ke media sosial untuk menjaga transparansi publik.

Program MBG mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak orang tua murid merasa terbantu karena kebutuhan makan siang dan sarapan anak-anak kini terpenuhi dengan menu bergizi dan standarisasi.

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan berharap program ini menjadi model keberhasilan nasional dalam mendukung misi Presiden Prabowo untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui pemenuhan gizi sejak dini.